KPU Kalteng Akui Ada Kesalahan Teknis dalam Penyeleggaraan Pemilu

    Editor: Irfan

    PALANGKA RAYA – Pelaksanaan pesta demokrasi atau pemilu 2019 di Provinsi Kalimantan Tengah sudah memasuki tahap penghitungan suara di masing-masing kecamatan. Pelaksanaan tahapan demi tahapan yang sudah dijalani masih sesuai dengan harapan.

    Hal ini sebagaimana diungkapkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng Harmain Ibrohim saat ditemui beritasampit.co.id, Selasa (23/4/2019).

    “Untuk pelaksanaan Pemilu di Kalimantan Tengah dibandingkan dengan daerah lain sudah berjalan lancar, walaupun ada dua tempat dilakukan pemungutan suara lanjutan (PSL), yakni di ada Kabupaten Kapuas dan beberapa di KabupatenKobar, Kotim dan Barut,” ujarnya.

    Kemudian Harmain mengaku, ada human error (kesalahan manusia) seperti yang terjadi di TPS 01 di Desa Jakatan Massal Kecamatan Mandau Telawang, Kabupaten Kapuas. Sehingga harus melakukan PSL untuk pemilihan presiden. Itu kemungkinan saat KPU Kapuas terlewat saat memasukkan suara untuk pemilihan presiden.

    “Ini juga, karena untuk Kapuas itu paling banyak, ada 6.000 kotak suara yang disebar. Tapi keseluruhan Pemilu di Kalteng termasuk daerah yang tingkat kesalahan teknisnya paling minim sampai saat ini,” bebernya.

    Disinggung masalah kondisi kesehatan dan tingkat kelelahan para petugas yang ada dilapangan, Harmain mengatakan bahwa petugas kesehatan sudah standby untuk mendampingi KPPS di tingkat kecamatan.

    “Sebagai bentuk antisipasi kita, KPU Provinsi Kalteng sudah menyurati Gubernur Kalimantan Tengah untuk menambah petugas kesehatan,” tutupnya.

    (aul/beritasampit.co.id)