BENGKAYANG – Guna meningkatkan pengetahuan seputar pertanian, Satuan Penugasan Pengamanan Perbatasan Batalyon Infanteri Mekanis 643/Wanara Sakti berikan ilmu cara bercocok tanam kepada Siswa-siswi PKL SMK 01 Jagoi Babang di Pos Kout Jagoi Babang, Kab. Bengkayang.
Wakil Komandan Satgas Pamtas Yonmek 643/Wns, Mayor Inf Ketut Hendra, Selasa (30/4) mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program Satgas dalam melaksanakan pembinaan teritorial (Binter) di wilayah perbatasan, dengan memanfaatkan lahan kosong dan tidak terawat di sekitar Pos untuk bercocok tanam seperti bawang merah, tomat dan cabe. Kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi Siswa-siswi SMK 01 Jagoi Babang.
“Antusias ditunjukan oleh para Siswa-siswi dengan melakukan mencangkul hingga pemasangan plastik mulsa,” kata Wadan Satgas.
Selain itu, juga sebagai ajang edukasi, agar mereka benar-benar paham tentang bagaimana menguatkan ketahanan pangan, sekaligus melatih jiwa entrepreneur,” harapnya.
“Semoga ilmu yang sudah diperoleh Siswa-siswi dapat diaplikasikan di tempat tinggalnya, sehingga bisa bermanfaat,” tutup Dansatgas.
Sementara itu, Bapak Muliyanto (52) Ketua Kelompok Tani Jagoi Babang sekaligus pembina PKL beri apresiasi atas bimbingan kepada siswa-siswi SMK 01 Jagoi Babang. Juga berharap ilmu yang sudah diberikan dapat diaplikasikan.
“Terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonmek 643/Wns, mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat memberikan tambahan ilmu pertanian kepada Siswa-siswi,” tutur Muliyanto.
(Pendam XII/Tpr for beritasampit.co.id )
