Inilah Komoditas Penyebab Inflasi di Kalteng pada April 2019

    Editor: A Uga Gara

    PALANGKA RAYA – Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengalami inflasi pada bulan April 2019 sebesar 0,44 persen tentunya tidak lepas dari pengaruh harga-harga komoditas khususnya bahan pokok (bapok) pada bulan tersebut.

    Hal tersebut disampaikan oleh anggota Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Ridwan dalam press release yang dilaksanakan di Palangka Raya, Jum’at (3/5/2019).

    “Dalam bulan April 2019 untuk wilayah Kota Palangka Raya Tarif Listrik menyumbang inflasi sebesar 0,05 persen . Sedangkan untuk wilayah Sampit beras menyumbangkan Inflasi sebesar 0,04 persen,” ucap Ridwan.

    Sementara itu angkutan udara menjadi penyumbang inflasi di Kalteng pada bulan April 2019 untuk wilayah Kota Palangka Raya sebesar 0,08 persen dan wilayah Sampit sebesar 0,08 persen.

    Sementara itu untuk bulan Mei 2019 ini stok bahan pokok khususnya di wilayah Kalimantan Tengah tetap terjaga dan TPID Provinsi Kalteng tetap melakukan upaya-upaya untuk menjaga kestabilan dan ketersediaan bahan pokok tersebut.

    Memasuki bulan Ramadhan pihaknya memprediksi bahwa permintaan khususnya bahan makanan akan meningkat namun dia mengimbau masyarakat tak perlu khawatir karena pihaknya terus berupaya untuk menjaga stok ketersediaan bahan pokok khususnya wilayah Kalteng.

    (apr/beritasampit.co.id)