Ramadhan, Warga Lapas Dimasukan Pondok Pesantren

    Editor: Akhiruddin

    PALANGKA RAYA – Ada yang berbeda di Lapas Klas IIA, Kota Palangka Raya dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Pada tahun ini, warga binaan Lapas Klas II A Kota Palangka Raya akan dijadikan santri Pondok Pesantren.

    Rencananya warga binaan lapas akan masuk Pondok Pesantren sejak tanggal 6 Mei 2019 mendang. Namun jangan salah, para warga ini nyantrinya tetap dalam Kompleks Lapas Klas II A Kota Palangka Raya.

    Kepala Seksi (Kasi) Binadik Lapas II A M Irvan melalui Kasubsi Bimkemas, Agung, mengatakan kalau suasana di dalam Lapas yang akan dirubah layaknya Pondok Pesantren.

    “Untuk Ramadhan tahun ini kita adakan program pondok Pesantren Al Zikra, yang akan diikuti 80 warga binaan di Lapas ini,” ujar Agung saat ditemui beritasampit.co.id.

    Lebih lanjut Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan kerjasama dengan Kemenag Kota Palangka Raya dalam melaksanakan program Pondok Pesantren.

    “Nantinya warga binaan yang menjadi santri, akan mengikuti kegiatan ibadah seperti pengajian, sholat tarawih dan mendapatkan pendidikan keagamaan dari para ustad yang sudah disiapkan,” jelas Agung.

    “Program ini dilakukan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan selama bulan Ramadhan, ini juga untuk memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk menuntut ilmu, sebagai bekal mereka saat sudah bebas,” tutup Agung.

    Untuk diketahui, selama Ramdhan program senam akan diganti dengan kegiatan ibadah atau pengajian. Sementara jadwal kunjungan tidak ada perubahan dari jadwal sebelumnya.
    ( aul/beritasampit.co.id)