Pasar Saik Segera Disulap Jadi Ikon Kecamatan Kumai

Editor : Maulana Kawit

PANGKALAN BUN – Pembangunan pasar sayur dan ikan (Saik) di Kelurahan Kumai Hilir Kecamatan Kumai mulai dikerjakan
di tahun anggaran 2020.

Pembangunan pasar Saik akan menggunakan konsep pasar modern yang terintegrasi dengan destinasi wisata kuliner Hasil laut.

Rencana pengembangan pasar Saik di Kelurahan Kumai Hilir itu pun ternyata mendapatkan dukungan dari warga, dimana dengan keikhlasan warga menghibahkan lahan seluas 936 M² untuk pengembangan destinasi wisata kuliner di Kecamatan Kumai.

“Pembangunan pasar Saik dimulai pada tahun 2020, untuk tahap awal akan dibangun bagian depan dan lorong tengah, kemudian di tahun 2021 baru fokus pada pengembangan destinasi wisata kuliner Hasil laut yang terintegrasi dengan pasar Saik ini,” jelas Bupati Kobar Hj Nurhidayah usai meninjau lahan yang dihibahkan warga RT 09 Kumai Hilir yang berlokasi dekat pasar Saik. Selasa (5/11/2019)

BACA JUGA:   Gempa di Tuban Terasa Hingga Kotawaringin Barat

Konsep alam dengan sistem yang moderen akan membuat pasar Saik menjadi salah satu objek wisata kuliner dipinggir laut yang diharapkan mampu meningkatkan PAD.

“Kalau bahasa kerennya, pasar Saik akan kita sulap menjadi kawasan Fish Market,” kata Bupati.

Hal ini bukan tanpa alasan, pasalnya Kobar dikenal memiliki tempat tujuan wisata Taman Nasional Tanjung Puting.

BACA JUGA:   Antisipasi Praktik Curang, Satreskrim Polres Kobar Cek Tiga SPBU

”Kami akan menyediakan kawasan destinasi wisata yang mengasyikan bagi masyarakat Kalimantan Tengah dan juga turis mancanegara,” ujar Bupati Kobar.

Sebab disini nantinya, para pengunjung bisa beli ikan laut hasil tangkapan nelayan dan langsung bisa diolah langsung dan santap sembari menikmati keindahan laut

Bupati optimis kawasan Fish Market di Kecamatan Kumai mampu mendongkrak perekonomian masyarakat yang bergerak di bidang UMKM. Selain itu juga kawasan Fish Market akan menjadi Ikon bagi Kecamatan Kumai.

“Tahun 2020 untuk Kecamatan Kumai selain pasar Saik juga akan kita tata kembali pasar cempaka,” tutup Bupati Kobar Hj Nurhidayah.

(Man/Beritasampit).