Laporan: Saleh Purwanto
(Kendari, Sulawesi Tenggara)
KENDARI – Sejak terjadi ricuh dan saling baku hantam baik peserta maupun simpatisan, sehingga memaksa aparat untuk memperketat pengamanan di Kongres V PAN kendari, Selasa 11 Februari 2020.
Akhirnya sesuai pantauan media ini diluar, karena tertutup, pemilihan berlangsung di dalam arena yang dimulai dari pukul 16.12 WITA.
Sementara di luara arena, ratusan masa simpatisan dari masing-masing kubu terpecah tanpa mengelompok lagi. Setelah di pecah oleh pihak aparat, dari Polda Sultra maupun BKO Brimob Sulsel yang berjaga-jaga.
Namun meskipun demikian, tampak disekitar arena masih ada beberapa kelompok kecil yang menunggu-nunggu, hasil perolehan di dalam arena pemungutan suara.
Dari para voter yang sudah memberikan hak suaranya, ketika dimintai pendapat tak satupun mau bersuara dan pergi berlalu.
“Sudah memilih, dan tunggu saja hasilnya,” kata salah satu voter dari unsur DPD PAN di Sultra yang meminta namanya tak usah di cantumkan.
Sementara di luar Aula Ruangan Phinisi 1,2 dan 3. Aparat masih konsentrasi, dan siaga di bantu dari pengamanan internal PAN Simpatik.
(Shp/beritasampit.co.id)
