Nama Tugu Perdamaian Sampit Menuai Protes

DASI/BERITA SAMPIT - Bundaran Burung Sampit Kotawaringin Timur yang kerap disebut sebagai Tugu Perdamaian.

SAMPIT – Bundaran Burung  adalah salah satu tempat obyek wisata yang  terletak di jalan Sudirman Km 2,5 Sampit Kotawaingin Timur, yang kerap disebut nama lainnya sebagai Tugu Perdamaian.

Banyak wisatawan yang sering mampir di tempat ini, baik dari dalam maupun luar daerah. Selain tempatnya yang strategis bundaran burung juga tak jauh dari Taman Miniatur.

BACA JUGA:   Sejumlah Jalan di Kecamatan Mentaya Hulu Kembali Alami Rusak Parah Akibat Dilintasi Mobil TBS Melebihi Beban

Nama Tugu Perdamaian masih diprotes berbagai pihak dengan berbagai alasan. Salah satunya dari tokoh “Perajah Matanoi”, Selpius.

“Karena tidak ada secara tertulis bahwa itu Tugu Perdamaian, seharusnya bukan nama Tugu Perdamaian tapi Tugu Peringatan, berdirinya sekitar tahun 2003 dan diresmikan oleh bapak Bupati DRS. H. M. Wahyudi,” ujar Selpius.

Sementara itu menurut warga setempat, tidak ada dokumentasi yang membuktikan, bundaran burung merupakan simbol dari kerusuhan yang terjadi di tahun 2001 silam.

BACA JUGA:   Dishub Kotim: Traffic Light Bermasalah di Kota Sampit Akan Diperbaiki Tahun Ini

Dikabarkan, tahun 2004 berdiri Taman Miniatur yang sengaja dibangun dengan tujuan hidup berdampingan. Dalam taman tersebut terdapat 4 buah rumah panggung yang berbeda, yaitu rumah panggung dari suku Dayak, suku Bali, Suku Banjar dan suku Jawa. (DASI/beritasampit.id.com )