MUARA TEWEH – Uji coba bandara H Muhammad Sidik Muara Teweh pada Selasa 11 Agustus 2020 tertunda, namun rencananya besok, Kamis 13 Agustus 2020 akan kembali dilaksanakan uji fisik bandara baru yang ada di Desa Trinsing, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Barito Utara, H Ferry Kusmiadi melalui WhatsApp mengatakan, bahwa uji teknis Bandara HM Sidik dilakukan dengan pesawat Beechcraft type King Air 350i bernomor registrasi pesawat PK CAO.
Katanya, jadwal penerbangan kalibrasi dimulai Selasa 11 Agustus 2020 lalu bahwa pesawat tersebut terbang dari Budiarto Curug ke Makasar dan bermalam di sana, Remain Over Night (RON).
Sehingga pada Rabu 12 Agustus 2020, pesawat telah terbang ke Buntukunik Toraja, dalam rangka pengujian Instrument Flight Procedure (IFP) dan kalibrasi Precision Approach Path Indicator (PAPI) yang dilanjutkan lagi penerbangan ke Balikpapan.
“Jadi pada hari Kamis 13 Agustus 2020 besok terbang ke Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, dalam rangka pengujian Instrument Flight Procedure dan kalibrasi PAPI sampai dengan selesai dan dilanjutkan terbang kembali ke Palangka Raya lalu RON lagi,” ucap Ferry, Rabu 12 Agustus 2020.
Pesawat tersebut, pada keesokan harinya 14 Agustus 2020 akan terbang ke Pontianak-Tambelan-Pontianak (refuel) setelah itu lalu akan kembali lagi Budiarto Curug.
“Kadi Bandara HM Sidik telah memiliki sertifikat atau register, maka dari itu uji teknis harus dilaksanakan besok sebelum bandara operasional,” tukasnya. (SHP/beritasampit.co.id).
