TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur mengalokasikan dana insentif daerah (DID) senilai Rp 15,6 miliar kepada 6 (Enam) satuan operasional pemerintah daerah (SOPD).
6 SOPD itu, adalah Dinas Ketahanan Pangan Rp 700 juta, Dinas Perikanan Rp 1,5 miliar, Dinas Pertanian 2,5 miliar, Dinas Sosial Rp 2,7 miliar, Dinas Kesehatan Rp 3,4 miliar dan RSUD Rp 4,7 miliar.
Hal ini disampaikan dalam rapat paripurna Raperda Perubahan APBD tahun 2020 secara virtual, Jumat 25 September 2020. Roma Analtha mewakili seluruh Fraksi DPRD Barito Timur meminta kejelasan secara rinci alokasi DID senilai 15,6 miliar tersebut.
Diungkapnya, akibat kondisi wabah Covid-19 ini terjadi perubahan APBD tahun 2020 dan Pemerintah Kabupaten Barito Timur mendapatkan DID dari Pemerintah Pusat.
“Tentu DID ini harus benar-benar kita alokasikan sesuai dengan kebutuhan dan dapat dirasakan bagi pembangunan warga masyarakat Bartim”, terang Roma.
Sehingga, pihak Legislatif meminta kejelasan secara rinci dokumen kegiatan penggunaan alokasi DID setiap SOPD tersebut.
“Ini dimaksud agar penggunaan dana tersebut digunakan tepat sasaran dan juga untuk membantu mengawasi agar dana tersebut berjalan lancar sesuai target kegiatan masing-masing SOPD,” tutupnya. (Udek/beritasampit.co.id).
