SAMPIT – Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Bapinang Hilir dan Desa Babirah, Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, tidak hanya diisi dengan kegiatan pembangunan fisik, tetapi juga diisi dengan kegiatan non fisik, salah satunya adalah melaksanakan pertandingan olahraga catur.
Turnamen yang dilaksanakan Minggu 4 Oktober 2020 tersebut diikuti sekitar 16 peserta yang berasal dari tiga desa, yaitu Desa Bapinang Hilir, Babirah dan Bamadu dengan menggunakan sistem gugur. Di atas papan catur inilah kehebatan para peserta untuk memainkan bidak catur diuji. Masyarakat sangat antusias menyaksikan turnamen tersebut.
Terkait dengan turnamen olahraga dalam kegiatan TMMD ini, Komandan Kodim 1015 Sampit, Letkol Czi Akmad Safari SH mengungkapkan, ada sejumlah perlombaan olahraga yang dilaksanakan dalam TMMD. “Kita melaksanakan beberapa lomba atau pertandingan olahraga dengan melibatkan masyarakat setempat,” terangnya, Senin 5 Oktober 2020.
Pertandingan olahraga tersebut antara lain lomba catur dan bola voli. Kedua cabang olahraga ini termasuk yang cukup banyak digemari oleh masyarakat, khususnya yang tinggal di pelosok. “Kemudian, selain melakukan pertandingan olahraga, setiap malam kita juga melaksanakan nonton film perjuangan,” terangnya.
Letkol Czi Akmad Safari juga menjelaskan, kegiatan non fisik lainnya yang dilaksanakan dalam TMMD kali ini, antara lain kegiatan penyuluhan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), penyuluhan kesehatan, kemudian pengobatan gratis, penyuluhan pertanian serta wawasan kebangsaan.
TMMD reguler ke – 109 ini dimulai sejak tanggal 22 September 2020 hingga tanggal 21 Oktober 2020. Diawali dengan upacara pembukaan di Makodim 1015 Sampit. (Rls/beritasampit.co.id).
