SAMPIT – Perkebunan Besar Swasta (PBS) Kelapa Sawit yang beroperasi di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) , diingatkan menjaga kelestarian hutan agar tidak menimbulkan bencana di kemudian hari.
Hal ini sampaikan, Anggota Komisi I DPRD Kotim, Hairis Salamad, ia menginginkan agar PBS wajib turut menjaga kelestarian hutan di daerah.
“Hutan kita ini sudah banyak yang rusak. Di mana kontribusi perusahaan untuk ikut menjaga selama ini, pemerintah daerah juga harus mengawasi ini agar tidak semakin parah,” beber Hairis, Rabu 24 Februari 2021.
Expansi hutan secara besar-besaran di daerah ini bisa dilawan dan hutan yang hilang bisa direhabilitasi kembali, jika semua pihak sadar akan pentingnya menjaga kelestarian hutan.
Ia juga ingin ada keseriusan dari semua pihak untuk menjaga kelestarian hutan karena manfaatnya sangat penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.
Jika hutan dibiarkan rusak menurut lesgislator PAN ini maka akan menimbulkan dampak lingkungan yang sangat serius seperti banjir dan tanah longsor. Potensi bencana itu bisa ditekan, karena jika terjadi maka akan menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat dan pemerintah.
Pihak perusahaan perkebunan juga diingatkan agar mematuhi kewajiban dalam hal konservasi dan lingkungan. Tentunya itu sebagai komitmen perusahaan ikut peduli menjaga kelestarian lingkungan daerah yang mereka gunakan.
(im/beritasampit.co.id).
