PANGKALAN BUN – Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dicanangkan sebagai Kabupaten Bebas Pungutan Liar (Pungli) di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), oleh Tim Sapu Bersih (Saber) Pungli Kepolisian Daerah (Polda) Kalteng.
Hal ini disampaikan Irwasda Polda Kalteng Kombes Iman Prijantoro didampingi Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah dan Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah, dalam launching masyarakat Sadar Pungli, dari Kelurahan Raja dan Desa Pasir Panjang sebagai duta bebas Pungli menuju Kobar bebas Pungli di Istana Kuning Pangkalan Bun, Kamis 22 April 2021.
2 (dua) Pangeran Istana Kuning Kutawaringin Pangkalan Bun kakak beradik yakni Pangeran Arsjadinsjah dan Pangeran Muasdjidinsjah juga sangat mendukung terhadap kiprah Polda Kalteng, bahwa Kabupaten Kobar akan dicanangkan sebagai Kabupaten Bebas Pungli.
“Ama sangat mendukung dengan adanya kiprah Polda Kalteng yang akan mencanangkan Kabupaten Kotawaringin Barat bebas Pungli. Karena dulu juga di zaman kejayaannya Kesultanan Kutawaringin sudah mendirikan Balai Hukum Adat, yang bertujuan mengadili mereka yang melakukan pungutan liar kepada masyarakat,” kata Pangeran (Ama) Muasdjidinsyah usai acara launching.
Pangeran Arsjadinsjah juga sama, mengatakan pihaknya sangat mendukung dan berharap dengan dicanangkannya Kabupaten Kobar bebas Pungli, semoga semua kegiatan masyarakat yang akan menguruskan berbagai perizinan semakin mudah dan lancar.
“Bebas Pungli tentunya berlaku bukan hanya masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Barat, tapi juga bagi masyarakat di seluruh Kabupaten dan Kota se-Provinsi Kalteng, saat akan mengurus perizinan semakin mudah dan lancar karena tidak diwarnai dengan Pungli,” kata Pangeran Arsjadinsjah.
Dari kedua pangeran berharap nantinya para pengelola dan pelaksana Tim Saber Pungli benar-benar melaksanakannya dengan baik, sehingga bukan hanya di Kabupaten Kobar yang bersih Pungli, tapi juga di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalteng menjadi bersih dari Pungli. (Man/beritasampit.co.id).
