SAMPIT – Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun mengakui dirinya khawatir untuk menindaklanjuti membahas kelanjutan proyek tahun jamak atau multiyears karena menilai sebagian menuai polemik.
“Terus terang saja saya khawatir ketika kami DPRD menyetujui proyek yang tidak tuntas itu dilanjutkan, yang pada akhirnya bermasalah dengan hukum, siapa yang akan bertanggungjawab? DPRD juga rawan terseret karena menyetujui hal yang sudah bermasalah,” beber Rimbun di Sampit, Jum’at 30 April 2021.
Menurut legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu. Masalah proyek tahun jamak ini harus menjadi perhatian bersama, lebih khusus dari sisi aturan hukum dan jangan sampai nantinya niat baik menyelesaikan pembangunan proyek-proyek yang menelan dana besar malah menimbulkan dampak hukum.
Legislator senior di DPRD Kotim ini juga menyoroti proyek sirkuit balap motor yang kini menjadi polemik dikalangan masyarakat dan menjadi perhatian aparat penegak hukum. Dia menyayangkan proyek itu tidak selesai tepat waktu dan pemerintah kabupaten setempat dinilai tidak tegas terhadap perusahaan tersebut.
Dirinya khawatir proyek sirkuit balap motor yang dimulai pada masa pemerintahan Bupati Supian Hadi ini juga mangkrak dan bernasib sama dengan proyek Sport Center semasa kepemimpinan Bupati Wahyudi K Anwar yang lokasinya juga di kawasan itu.
“Perlu adanya kehati-hatian, karena ini menghabiskan anggaran besar dan berisiko hukum jika salah dalam mengambil kebijakan, maka DPRD bisa saja berurusan dengan hukum dikemudian hari karena mengambil kebijakan yang salah,” tandas Rimbun.
Untuk diketahui saat ini ada sejumlah proyek tahun jamak yang belum tuntas sesuai target, diantaranya sirkuit balap motor, gedung Mal Pelayanan Terpadu dan gedung Sampit Expo. Proyek-proyek tahun jamak tersebut seharusnya sudah tuntas pada 2020 lalu.
Proyek yang banyak mendapat sorotan adalah pembangunan sirkuit balap motor atau “road race” yang berada di kawasan Sport Center. Saat ini proyek-proyek tersebut mulai menjadi perhatian Kejaksaan Negeri Kotim.
(im/beritasampit.co.id).
