WHO Belum Cabut Status Covid-19 Gelombang III, Mukhtarudin Minta Pemerintah Waspada

Ilustrasi_Kang Maman

JAKARTA – Meski secara umum kasus Covid-19 di Indonesia terus melandai khususnya di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), namun hal ini jangan membuat masyarakat lupa akan protokol kesehatan khususnya Pemerintah Daerah tetap memberlakukan penerapan protokol kesehatan.

“Justru sebaliknya, Pemerintah Daerah mesti semakin ketat dalam menerapkan Perda Prokes, apalagi adanya ancaman datangnya gelombang ke 3 Covid-19,” kata Anggota DPR RI Mukhtarudin, saat memberikan keterangan via zoom dengan Pemerintah Desa Pasir Panjang, Jumat 5 November 2021.

Diharapkan, masyarakat disiplin dengan protokol kesehatan yang ketat dan menjaga pola hidup sehat serta mengurangi aktivitas keramaian, karena masih dalam suasana pandemi Covid-19.

BACA JUGA:   Cegah Bullying, Dede Yusuf: Butuh Peran Sekolah Beri Pendidikan Karakter Anak

Kata Mukhtarudin, hingga saat ini WHO masih belum mencabut status pandemi Covid-19 di dunia, bahwa ancaman Covid-19 ini masih berpotensi muncul lagi.

“Tetapi kita berharap semakin gencarnya vaksinasi dan masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan pola hidup sehat, insya Allah kita bisa melewati hari ini penurunan virus Covid-19 cukup signifikan namun kita jangan sampai lengah,” tutur politisi Golkar ini.

Dia mengungkap, jika melihat perkembangan di beberapa negara baik di Eropa maupun Asia, grafik penyebaran Covid-19 jenis baru mulai mengalami lonjakan dari sebelumnya yang sudah melandai.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan lonjakan grafik Covid-19 di beberapa negara, diantaranya seperti persentase partisipasi vaksin Covid-19 yang belum maksimal, abainya masyarakat dengan 3M, serta masih tingginya intensitas keluar masuk orang di suatu wilayah tersebut.

BACA JUGA:   Pembangunan Pendidikan Penting Guna Optimalkan Bonus Demografi

“Apa yang terjadi di beberapa negara terkait tingginya lonjakan Covid-19 bisa menjadi pelajaran bagi semua daerah di Indonesia, khususnya Kotawaringin Barat bahwa gelombang ke-3 Covid-19 bukan tidak mungkin akan terjadi lagi di Indonesia seperti tahun lalu,” tegasnya.

Pihaknya meminta agar masyarakat jangan abaikan protokol kesehatan yang sudah dijalankan selama ini, karena tetap patuhi protokol kesehatan kunci kemenangan melawan pandemi Covid-19 ini. (Man/beritasampit.co.id).