Ormas di Kalteng Bersatu dalam Forum Kebangsaan, Siap Tindak Penghambat Pembangunan

AUL/BERITA SAMPIT - Kegiatan Forum Kebangsaan yang menghimpun sejumlah Organisasi Kemasyarakatan Kalteng.

PALANGKA RAYA – Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sebagai Bumi Pancasila yang juga memiliki kearifan Falsafah Huma Betang sangat menjunjung tinggi keragaman dan toleransi.

Bentuk kemajemukan tersebut terlihat dari banyaknya organisasi kemasyarakatan (Ormas) atau paguyuban yang kini berkembang di Bumi Tambun Bungai.

Menyikapi hal tersebut sejumlah Ketua Ormas di Kalteng menggagas Forum Kebangsaan untuk menyatukan pemikiran, visi dan misi dalam rangka membangun Kalteng lebih maju.

Thoseng Asang Ketua Indonesia Hebat yang didampingi oleh Ketua LSR LPMT Kalteng Agatisansyah, Ketua Fordayak Bambang Irawan dan beberapa perwakilan Paguyuban, mengungkap, ada 26 organisasi dan paguyuban yang bergabung di Forum Kebangsaan ini.

BACA JUGA:   Orang Tua Bayi Korban Dugaan Malpraktik Melabrak RSUD Doris Silvanus saat Konferensi Pers

“Semuanya dari berbagai suku dan agama,” ucap Thoseng, Kamis 11 November 2021.

Menurut Dia, Ormas atau Paguyuban yang tergabung di Forum Kebangsaan yang terbentuk tersebut sudah pemiliki izin dan sah secara hukum.

“Kedepannya kita bersama semua organisasi yang ada ini bekerjasama untuk membangun Kalimantan Tengah, dengan kepedulian dan karya tentunya,” tutur mantap Ketua Ombudsman Kalteng ini.

Thoseng juga menegaskan, kalau nantinya ada ditemukan dugaan adanya ormas yang tidak jelas atau oknum nya yang menghambat pembangunan Kalteng serta mengancam, pihaknya akan segera tindak.

BACA JUGA:   Kalteng Selalu Berupaya Maksimal dalam Menekan Angka Inflasi di Daerah

“Apapun modusnya kalau hanya meresahkan dan merugikan akan kita lapor ke pihak terkait dan kita bantu untuk melakukan tindakan,” beber Thoseng.

Sementara itu, Ketua LSR Kalteng Agatisansyah menambahkan, bahwa terbentuknya Forum Kebangsaan ini juga sebagai tempat konsolidasi.

“Misalnya ada bencana alam, gangguan keamanan atau yang lainnya kita segera dengan cepat berkoordinasi,” ujar pria yang kerap disapa Gatis ini.

“Dan kemarin saat peringatan hari pahlawan di taman makam pahlawan semua anggota Forum Kebangsaan hadir, artinya kita kompak untuk melakukan hal-hal positif meskipun diguyur hujan lebat,” pungkas mantan wartawan ini. (Aulia Mirza/beritasampit.co.id).