SAMPIT – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sawahan salah satu fasilitas pendidikan di Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, terpaksa tidak melaksanakan proses belajar mengajar tatap muka lantaran banjir yang menggenang sekolah dengan ketinggian sekitar 25 centimeter.
Untuk mensiasati agar proses belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa, sekolah tersebut kembali mengaktifkan belajar daring kepada seluruh siswanya.
“Kami terpaksa meliburkan sekolah sampai kondisi banjir benar-benar surut, karena jika belajar tatap muka, kami khawatir anak-anak tidak fokus belajar serta ada binatang reptil seperti ular dan lainnya muncul yang mengancam keselamatan siswa,” ujar Kepala SDN Sawahan Ahmad Robita, Selasa 16 November 2021.
Sekolah yang diliburkan sejak Jumat 13 November lalu ini, minta agar Pemerintah Daerah cepat turun tangan melakukan tindakan untuk mengurangi genangan air yang merendam halaman sekolah tersebut.
“Karena banjir ini hanya menggenang halaman sekolah, Kami memohon kalau bisa Pemda membantu penimbunan pasir sehingga banjir tidak lagi menggenang sekolah ini,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).
