Setiap Belokan di Jalan Dalam Kota Sampit Akan Ditutup Pada Malam Tahun Baru

ILHAM/BERITA SAMPIT - Kasat Lantas Polres Kotim AKP Salahiddin.

SAMPIT – Untuk mencegah terjadinya kepadatan maupun kemacetan kendaraan pada malam pergantian tahun, Kepolisian Resor (Polres) Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Satuan Lalu Lintas akan melakukan rekayasa jalan dengan menutup seluruh belokan ataupun putaran yang ada di jalan dalam Kota Sampit.

“Pada malam pergantian tahun kita akan melakukan rekayasa lalu lintas khususnya di Jalan Ahmad Yani dan juga di jalan Sudirman sampai ke Bundaran Belanga,” kata Kasat Lantas Polres Kotim AKP Salahiddin, Selasa 28 Desember 2021.

“Nantinya penggalan jalan-jalan yang ada di sini akan kita tutup sementara sehingga tidak ada putaran kendaraan, kita mengantisipasi jika volume kendaraan meningkat di malam tahun baru itu akan menimbulkan kemacetan bisa terjadi, dan kita juga sudah berkoordinasi dengan dinas terkait,” sambungnya.

BACA JUGA:   Mengeluh Jalan di Mentaya Hulu Rusak, Netizen: Tidak Usah Menuntut Suara Kalian Sudah Dibeli

Salahiddin juga menerangkan bahwa rekayasa lalu lintas tersebut merupakan upaya edukasi kepada masyarakat agar disiplin dalam berlalulintas.

Selain dalam Kota Sampit, pengaturan jalur lalu lintas juga akan dilakukan pada jalan menuju kawasan wisata, seperti Pantai Ujung Pandaran.

“Untuk wilayah Ujung Pandaran sendiri, di sana nantinya kita akan melakukan rekayasa lalu lintas jika terjadi kepadatan, sehingga kita uraikan agar tidak ada kemacetan pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.

BACA JUGA:   Aksi Gendam Jelang Idulfitri Mulai Bergentayangan di Sampit

Selain menerapkan disiplin lalu lintas, pihaknya juga tetap mengedepankan disiplin protokol kesehatan (prokes), dengan mengajak masyarakat Kotim untuk melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat dan membantu menekan penyebaran virus korona di Bumi Habaring Hurung ini.

“Karena di tahun ini kita masih dilanda pandemi Covid 19, artinya bagaimana kita lebih baik beraktivitas di rumah saja daripada beraktivitas yang tidak ada manfaatnya. Sehingga kita juga berkontribusi kepada negara kita untuk ikut andil dalam mencegah Covid-19,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).