Banjarbaru Mulai Laksanakan Vaksinasi Massal untuk Anak 6-11 Tahun

Jadwal vaksinasi untuk anak-anak yang disiapkan Dinkes Banjarbaru di sekolah-sekolah maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. ANTARA/handout-Yose Rizal

BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai melaksanakan vaksinasi kepada anak usia 6 hingga 11 tahun yang ditandai dengan pencanangan di sekolah-sekolah maupun fasilitas kesehatan lainnya.

Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono, mengatakan, pencanangan vaksinasi bagi anak usia sekolah dasar ditandai dengan pemberian vaksin perdana kepada ratusan murid di SDN 1 Guntung Paikat.

Pemberian vaksin bagi anak-anak usai sekolah dasar dan sederajat itu merupakan bagian dari program vaksinasi nasional khusus anak-anak untuk mencegah mereka tertular COVID-19.

“Vaksinasi massal perdana di SDN 1 Guntung Paikat itu menandai program Pemkot Banjarbaru mencanangkan vaksinasi bagi anak-anak usia 6-11. Harapan kita semua, pelaksanaannya lancar tanpa hambatan,” kata Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono, dikutip dari Antara, Senin 10 Januari 2022

Diharapkan, melalui vaksin yang sudah disuntikkan ke dalam tubuh anak-anak, bisa membentuk kekebalan tubuh untuk menghindarkan mereka dari penularan virus Corona yang menjadi pandemi di seluruh dunia.

“Melalui vaksinasi anak usia 6-11 itu, diharapkan mencegah penularan dan penyebaran COVID-19, sehingga tidak muncul kasus di Banjarbaru termasuk virus varian Omicron yang mulai menyerang,” ungkapnya.

Dikatakan dia, meski pun sampai saat ini kasus penularan COVID-19 di Kota Banjarbaru sudah berkurang, tetapi seluruh masyarakat diminta tetap menjalankan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virusnya.

“Kita bersyukur, kasus COVID-19 nihil tetapi jangan sampai lengah karena varian Omicron mengintai. Harapan kita, persentase vaksinasi anak-anak mencapai 90 persen di akhir bulan Januari nanti,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru Rizana Mirza mengatakan, kesediaan vaksin untuk anak-anak terutama jenis Sinovac mencukupi dengan jumlah mencapai 30 ribu dosis yang siap disuntikkan kepada anak-anak.

“Vaksinnya cukup karena jumlah anak yang harus divaksin sekitar 29 ribu. Jika masih kurang, akan ditambah vaksin yang siap disalurkan Dinkes Provinsi ke daerah termasuk vaksin untuk Banjarbaru,” katanya.

(Antara/BS65)