Alam Salju di Kota Sampit, Potensial Jadi Kawasan Perikanan dan Pertanian

ILHAM/BERITA SAMPIT - Bupati Kotim Halikinnor, saat ikut melakukan panen ikan secara langsung di lokasi Pokdakan Alam Salju Sejahtera, Kamis 10 Februari 2022. 

SAMPIT – Wilayah alam salju yang berada di kilometer 6 Kota Sampit, jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, ternyata memiliki potensi yang sangat menjanjikan, terutama pada sektor perikanan dan pertanian.

Hal ini dibuktikan dengan hasil produksi ikan yang melimpah dari Kelompok Pembudidayaan Ikan (Pokdakan) serta petani Hortikultura di wilayah tersebut.

“Saya liat hasil dari tambak ikan yang dimiliki para petani ikan yang tergabung dalam Pokdakan Alam Salju Sejahtera mampu menghasilkan produksi ikan yang luar biasa, dan ini membuktikan bahwa wilayah disini sangat potensial,” kata Bupati Kotim Halikinnor, saat mengadiri panen ikan yang dilaksanakan oleh Pokdakan Alam Salju Sejahtera. Kamis 10 Februari 2022.

BACA JUGA:   Gabungan Komunitas Bagikan Takjil dan Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan Bahagia

“Hari ini saya menghadiri panen ikan dan melihat kelompok tani ini sudah membuktikan dengan 7 atau 8 kolam saja sudah menghasilkan sekitar 10 ton lebih, ini sangat luar biasa,” sambungnya.

Selain telah memberikan hasil produksi ikan yang baik, kelompok tani tersebut juga mandiri, karena telah memproduksi atau membuat pakan ikan sendiri.

Apalagi, selama ini menurut Halikin kesulitan yang dialami baik peternak ikan maupun peternak ayam di Kotim ini adalah pakan. Karena cukup mahal, sehingga biaya untuk produksi juga cukup tinggi.

“Masalah ini sudah lama saya minta kepada dinas terkait khususnya Dinas Perikanan untuk bisa memproduksi pakan itu. Jika kita bisa memproduksi pakan, maka akan sangat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita,” paparnya.

BACA JUGA:   Dua Spesialis Curanmor di Sampit Dibekuk Polisi

Ditambahkan, budidaya ikan dan pertanian hortikultura telah menjadi bukti dan memberikan dampak yang baik terhadap perekonomian masyarakat.

“Apalagi lokasinya berada tidak jauh dari kota Sampit, pada saat pandemi Covid-19, khususnya pada petani ikan maupun petani sayur-mayur tidak terpengaruh,” imbuhnya.

Melihat hal tersebut, Halikin akan menjadikan misi Pemerintah Daerah lebih konsentrasi membantu para petani dalam mendorong meningkatkan hasil produksi, sehingga bisa memberikan kesejahteraan dan juga dinikmati oleh masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sandang dan pangan di daerah.

“Saya optimis, kawasan alam salju ini bisa menjadi salah satu penghasil produksi pertanian yang memberikan hasil dalam meningkatkan kesejahteraan para petani, dan juga mempu memenuhi kebutuhan di masyarakat,” tungkasnya. (Cha/beritasampit.co.id)