Kunjungi Rumah Korban Pelecehan Yang Meninggal, Hj.Maryani Sabran : Hukumannya Harus Setimpal

Ist/BERITA SAMPIT : Hj.Maryan Sabran, saat berkunjung kerumah keluarga korban. 

PANGKALAN BUN – Meninggalnya salah seorang korban pelecehan seksual di Kabupaten Kotawaringin Barat, mendapatkan perhatian Hj. Maryani Sabran anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah. Dimana Maryani meminta agar pelaku dijatuhkan hukuman yang setimpal.

Kamis, 10 Maret 2022, Hj.Maryani Sabran ditengah kesibukannya berkesempatan mengunjungi rumah korban, dalam kunjungannya itu di terima langsung orangtua dan Keluarga korban. Selain memberikan dukungan moral, Maryani pun memberikan santunan kepada keluarga korban.

“Atas nama pribadi dan pemerintah Kalimantan Tengah, saya menyampaikan duka cita yang mendalam, atas kepergian ananda kita tercinta, semoga amal dan ibadah Almarhumah di terima Allah SWT, dan keluarga yang di tinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan, peristiwa yang menimpa ananda kita ini membuat kita bersedih, ini cambuk untuk kita semua, agar kejadian serupa tidak terjadi kembali, ” ujar Maryani Sabran dihadapan keluarga korban.

BACA JUGA:   DPRD Kalteng Bahas Empat Raperda Inisiatif

Maryani Sabran pun mengatakan, kekerasan terhadap anak dan perempuan hingga saat ini masih marak terjadi, untuk itu dirinya pun telah bertekad akan memberikan perlindungan bagi korban kekerasan. Dan akan memperjuangkan agar proses hukum berjalan seadil adilnya.

“Pelaku Harus di proses secara hukum dan mendapatkan hukuman yang setimpal dengan apa yang dilakukan,” kata Maryani.

Dimana lanjut Maryani, Upaya ini agar memberikan efek jera pada pelaku, sehingga besar harapan agar kedepannya tidak terjadi lagi kasus-kasus serupa atau minimal dapat mengurangi kasus kekerasan pada anak.

BACA JUGA:   Pemprov Kalteng Salurkan Bantuan Beras kepada Warga Kobar

“Ada undang-undang yang berlaku dimana keberadaan anak dan perempuan di lindungi oleh undang undang, tentunya sanksi hukumnya sangat berat, untuk itu agar seluruh elemen masyarakat mengetahui perihal tersebut, hal ini perlu do sosialisasikan kepada masyarakat, karena terus terang saja, saya sangat prihatin angka kasus kekerasan terhadap anak di Kobar ini sangat tinggi, ini perlu perhatian serius, ” tegas Maryani dari Fraksi PDI Perjuangan.

Dalam kesempatan itu juga, Maryani menyampaikan ucapkan terima kasih kepada penegak hukum yang telah menguak kasus kekerasan terhadap anak maupun perempuan.  (man/beritasampit.co.id).