PALANGKA RAYA – Sebanyak 69.277 warga di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah telah divaksin penguat dari total target vaksinasi di daerah itu 233.417 orang.
“Data terakhir tercatat, capaian vaksinasi penguat di wilayah kita mencapai 31,01 persen dari total target vaksinasi 233.417 orang,” kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin di Palangka Raya, Senin 16 Mei 2022.
Capaian vaksinasi COVID-19 di Palangka Raya untuk dosis pertama tercatat 261.153 orang atau 116,89 persen dari target, vaksinasi dosis kedua 100,77 persen atau 225.142 orang.
Data Satgas COVID-19 Palangka Raya menunjukkan sebanyak 223.417 target vaksinasi tersebut terbagi menjadi lima kategori, yakni SDM kesehatan dengan target 3.512 sasaran, lansia 14.287 sasaran, pelayanan publik 21.920 sasaran, masyarakat umum 154.647 sasaran, dan remaja 29.051 sasaran. Sasaran vaksinasi di Palangka Raya juga diperluas terhadap anak usia 6-11 tahun.
Fairid yang juga Ketua Satgas COVID-19 Palangka Raya mengajak masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus corona.
Dia menambahkan terkait persediaan vaksin di wilayah “Kota Cantik”, sampai saat ini masih aman dan cukup untuk beberapa waktu ke depan.
Jika mulai menipis, pihaknya akan segera berkomunikasi dengan pemerintah provinsi untuk penambahan persediaan vaksin.
Pemberian vaksin itu merupakan cara melindungi masyarakat dari paparan dan risiko tertular COVID-19. Vaksinasi itu dilaksanakan puskesmas, rumah sakit, hingga gerai layanan yang digelar berbagai pihak lain.
Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya, sampai kemarin warga yang dinyatakan masih positif terjangkit virus itu 22 orang, setelah terjadi penambahan dua kasus positif.
Dari total 17.754 pasien COVID-19, juga tercatat 17.185 orang dinyatakan sembuh yang artinya tingkat kesembuhan warga setempat dari paparan virus tersebut mencapai 96,80 persen.
Meski tingkat kesembuhan tinggi, katanya, masyarakat tetap diminta selalu waspada terhadap penyebaran COVID-19. Selain itu, warga harus selalu menaati protokol kesehatan secara ketat.
Apalagi, Satgas Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya juga mencatat 547 pasien corona meninggal dunia setelah terjadi penambahan dua kasus meninggal.
ANTARA
