Geger! Seorang Pemuda Ditemukan Tergantung di Nagasari

IST/BERITA SAMPIT - Petugas kepolisian saat identifikasi TKP gantung diri.

PALANGKA RAYA – Warga komplek pemukiman Jalan Nagasari Gang Tumon Agantang, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah digegerkan dengan penemuan seorang pemuda yang meninggal dunia diduga akibat gantung diri.

Menerima informasi itu, Piket Fungsi bersama Unit Indentifikasi Polresta Palangka Raya, yang dipimpin oleh Kanit I SPKT, Ipda Agus Setiyawan meluncur mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) terjadinya hal tersebut, Kamis 28 Juli 2022 sore.

Setibanya di TKP, petugas kepolisian segera melakukan evakuasi dan identifikasi terhadap jenazah pemuda tersebut, dengan dibantu juga oleh Tim Inafis Polda Kalteng, sembari juga menghimpun informasi dari warga setempat.

BACA JUGA:   Lari, Olahraga yang Menjangkau Seluruh Masyarakat

“Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, diketahui pemuda tersebut berinisial DI berusia 30 tahun, yang ditemukan dalam meninggal dunia dengan kondisi leher tergantung,” kata Kanit I SPKT, Ipda Agus Setiyawan.

Jenazah DI ditemukan oleh saksi berinisial NF (23), yang merupakan adik kandungnya, yakni sekitar pukul 17.30 WIB di kediamannya pada TKP tersebut.

Dari keterangan saksi NF, pada awalnya sekitar pukul 08.30 WIB saksi tersebut masih sempat bertemu dengan DI ketika hendak berangkat bekerja.

BACA JUGA:   Terjadi Tawuran di Nur Mentaya Saat Malam Minggu

“Seketika NF pulang ke rumah seusai bekerja, dirinya pun menemukan DI telah tak bernyawa dengan keadaan tergantung, yang mana leher terikat dengan sarung disambung ikat pinggang yang diikat pada kayu bagian atap dapur rumah,” jelas Ipda Agus.

Seusai melakukan evakuasi dan identifikasi, Petugas Polresta Palangka Raya bersama Polda Kalteng dibantu Tim Emergency Response Palangka Raya (ERP) membawa jenazah pemuda tersebut menuju RSUD Doris Sylvanus guna dilakukan visum. (Hardi/beritasampit.co.id).