Bupati Murung Raya Harap DAD Terus Bersinergi Dengan Pemda

LULUS/BERITA SAMPIT - Bupati Mura Perdie M Yoseph saat memberikan sambutan pada acara Musda III DAD Mura.

PURUK CAHU- Bupati Murung Raya Perdie M. Yoseph mengharapkan kepada Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Murung Raya dapat terus mensinergikan diri dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, untuk terus menggelorakan semangat persatuan dayak untuk membangun eksistensi kelembagaan adat dayak di Kabupaten Murung Raya.

Harapan itu disampaikan orang nomor satu di Bumi Tana Malai Tolung Lingu itu saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) III DAD Kabupaten Murung Raya yang berlangsung di Gedung DAD Kabupaten Murung Raya Jalan Cilik Riwut, Kota Puruk Cahu, Selasa 27 September 2022.

“Pada kesempatan ini, saya kembali mengingatkan bahwa keberadaan DAD Provinsi maupun DAD Kabupaten serta Damang merupakan modal sosial maha penting dan sekaligus mitra strategis ke depan untuk bersama-sama Pemda membangun Kabupaten Murung Raya sehingga tercapai sinergitas,” kata Perdie.

Didampingi itu, sambung dia, keberadaan kelembagaan adat dayak diharapkan menjadi motivator, dinamisator dan fasilitator dalam meningkatkan partisipasi masyarakat adat dayak secara maksimal dalam kerangka penyelenggaraan pemerintahan maupun pembangunan, guna mewujudkan masyarakat yang aman, tertib, adil, dan makmur.

BACA JUGA:   Sekda Kalteng Sambangi Murung Raya, Pastikan Program Pasar Murah Kebijakan Gubernur Tepat Sasaran

Menurutnya, tantangan dan persoalan ekonomi, sosial budaya kemasyarakatan dan lingkungan hidup ke depan semakin kompleks dan beragam, baik dari tataran skala maupun intensitas dan sudah barang tentu bahwa tantangan maupun persoalan tersebut secara langsung maupun tidak langsung berimplikasi dan berdampak terhadap masyarakat dayak sebagai bagian dari komunitas masyarakat secara menyeluruh.

Maka, melalui forum Musda III DAD Kabupaten Murung Raya ini, Perdie juga berharap, dapat mendiskusikan sebagai tantangan dan persoalan tersebut, serta merumuskan rekomendasi-rekomendasi strategis untuk ditindaklanjuti bersama dan masukan berharga, baik bagi DAD Provinsi secara khusus bagi pemerintah Kabupaten Murung Raya dalam rangka pembinaan dan dukungan selanjutnya.

Perdie yang juga merupakan sebagai Ketua Umum DAD Kabupaten Murung Raya itu mendorong, agar DAD Murung Raya dan para tokoh adat dayak dapat terus berupaya menggali dan melestarikan berbagai kearifan lokal. sebagai langkah antisipatif menghadapi pesatnya kemajuan dan tuntutan zaman yang selalu berubah, sehingga menuntut dinamika pergerakan yang tidak boleh statis namun selalu kontekstual.

BACA JUGA:   Pasar Murah Kalteng, Patok Harga Beras 10 Kg Cukup Bayar Rp20.000

“Karena itu, mari kita bekerja sama untuk membuktikan diri dapat menjadi agen pelestarian, pengembangan dan pemberdayaan adat istiadat, budaya lokal, kearifan lokal sebagai upaya pelestarian dan penegakan hukum adat dalam masyarakat kita demi mendukung upaya peningkatan kesejahteraan dan ketertiban bersama-sama dengan pemerintah daerah kabupaten Murung Raya serta menunjang terbit,sukses dan berhasilnya penyelenggaraan pemerintahan demi keberlangsungan pembangunan daerah dalam bingkai NKRI,” pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Murung Raya Dr. Doni, SP., M.Si, Pengurus DAD dan Batamad Provinsi Kalteng, Pengurus DAD Kabupaten Murung Raya, Pengurus DAD Kecamatan, Damang Se- Kabupaten Murung Raya serta Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Murung Raya. (Lulus).