PALANGKA RAYA – Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya memberikan penyuluhan tentang Stunting kepada warga Kelurahan Petuk Katimpun Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya.
Penyuluhan tersebut merupakan bagian dari Program TMMD Reguler ke-115 Kodim 1016/Palangka Raya, yang digelar di Rumah Baca Ransel Buku Kampung Petuk Katimpun Bawah, Rabu 26 Oktober 2022.
Terkait hal itu Fero Rotalina, Sub Koordinator Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Kota Palangka Raya mengatakan, bahwa penyampaian stunting ini merupakan amanah tugas dari Dinas Kesehatan, dirinya juga menyampaikan terimakasih kepada peserta penyuluhan khususnya para ibu-ibu.
“Melalui kegiatan ini, saya berharap agar ibu-ibu yang masih menyusui atau memiliki bayi dan balita, agar memperhatikan asupan gizi dan menjaga tumbuh-kembangnya anak agar mereka sehat sampai dewasa,” ucapnya.
Maraknya informasi dan kasus stunting yang terjadi di beberapa wilayah di Kecamatan Jekan Raya, Ibu-ibu harus bisa menjaga, mengatur asupan asupan gizi bagi ibu dan anak agar tidak terjadi kasus stunting.
“Para Ibu-ibu harus bisa melihat pertumbuhan anaknya, petunjuk dari para medis atau bidan agar diikuti sehingga anak tumbuh normal,” jelasnya.
Sementara itu Pasiter Satgas TMMD Kodim 1016/Palangka Raya, Mayor Inf M. Syafi’i mengatakan sosialisasi penanggulangan stunting merupakan wujud kepedulian TNI khususnya terhadap balita dan anak-anak di Kelurahan Petuk Katimpun.
“Stunting adalah kegagalan pertumbuhan anak akibat akumulasi ketidakcukupan zat gizi yang berlangsung lama dari kehamilan sampai usia 24 bulan, sehingga kondisi ini bisa memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak secara keseluruhan,” lugasnya.
Ia juga menyebutkan, kegiatan ini merupakan sebuah wujud kepedulian terhadap masyarakat dan pelayanan sosialisasi kesehatan serta merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan nonfisik yang dilakukan oleh personel Satgas TMMD. (Hardi).
