Arus Lalu Lintas di Banjarbaru Ramai Lancar saat Haul Guru Sekumpul

Suasana arus lalu lintas Banjarmasin ke Martapura padat dampak haul ke-18 Guru Sekumpul di daerah Landasan Ulin Banjarbaru, Minggu (29/1/2023) sekitar pukul 14.00 Wita. (ANTARA/Sukarli)

BANJARBARU – Arus lalu lintas di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan terlihat ramai lancar saat Haul Akbar ke-18 Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul meski pun terjadi peningkatan jumlah kendaraan.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Banjarbaru AKP G M Angga Satrya Wibawa di Banjarbaru, Minggu 29 Januari 2023, mengatakan arus lalu lintas di sepanjang ruas jalan dalam Kota Banjarbaru mulai dipadati jamaah sejak pagi hari.

“Arus kendaraan jamaah baik roda dua maupun roda empat memadati ruas-ruas jalan sejak pagi hari dan hingga pukul 14.00 WITA, lalu lintas ramai lancar,” ujarnya saat dihubungi tengah memantau arus lalu lintas.

Menurut dia, personel kepolisian baik Satlantas maupun fungsi lainnya bersama anggota TNI dan relawan mengatur arus lalu lintas agar pengendara tetap aman dan nyaman melintas.

Disebutkan, khusus anggota Satuan Lalu Lintas Polres Banjarbaru ditempatkan di sejumlah ruas jalan, guna mengatur bersama relawan dan mengarahkan para pengendara menuju pusat haul di Kelurahan Sekumpul Martapura.

“Pengendara umumnya mematuhi arahan petugas sehingga situasi lalu lintas aman dan terkendali. Harapan kami, meski pun terjadi peningkatan kendaraan, arus lalu lintas aman dan lancar,” ucapnya.

Suasana arus lalu lintas Banjarmasin ke Martapura padat dampak haul ke-18 Guru Sekumpul di daerah Landasan Ulin Banjarbaru, Minggu (29/1/2023) sekitar pukul 14.00 Wita. (ANTARA/Sukarli)

Ia menuturkan arus lalu lintas di sepanjang ruas jalan Jenderal Ahmad Yani maupun Jalan Trikora Banjarbaru juga ramai dan lancar dengan pergerakan kendaraan yang terus mengalami peningkatan.

Dikatakan, pihaknya mengalihkan arus lalu lintas sejak pukul 12.00 WITA di titik Bundaran Simpang Empat Banjarbaru menuju kawasan Sungai Ulin sehingga tidak bisa langsung ke arah Martapura.

“Pengalihan kendaraan berlaku bagi roda empat, sedangkan roda dua masih bisa melintas. Tujuan kami mengalihkan untuk kelancaran arus lalu lintas menuju pusat haul di Sekumpul Martapura,” tutur dia.

Diketahui, Haul Guru Sekumpul ke-18 ini merupakan haul terbuka setelah tiga tahun ditiadakan karena adanya pembatasan acara akibat pandemi COVID-19 sehingga jamaah rindu akan haul ulama besar Kalsel itu.

Para jamaah yang datang dari berbagai daerah di Kalsel dan Pulau Kalimantan hingga dari berbagai wilayah di Indonesia diperkirakan mencapai puluhan ribu tumpah ruah di kawasan Sekumpul Martapura.

Sejumlah petugas membagikan nasi bungkus dan makanan ringan bagi jamaah baik pengendara roda dua maupun roda empat yang terus mengalir menuju pusat Haul Guru Sekumpul Martapura, Ahad ini.

(ANTARA)