JAKARTA– Komisi VII DPR RI saat Rapat Kerja dengan Menteri Perindustrian (Menperin) telah mendukung penerapan Bullion Bank atau Bank Emas di dalam negeri.
Dukungan penuh Komisi VII DPR RI itu guna mendorong hilirisasi emas agar lebih efektif dan meningkatkan nilai tambah serta penyerapan tenaga kerja.
Anggota Komisi VII DPR Mukhtarudin mengatakan kebijakan Menperin Agus terkait Bullion Bank tersebut sangat luar biasa. Pasalnya, kebijakan tersebut tentu akan memberi Multiplier Effect bagi sektor ekonomi nasional.
Apalagi, menurut Mukhtarudin saat ini Presiden Jokowi tengah bersiap-siap menambahkan emas ke dalam daftar komoditas yang akan dilarang ekspor mentahnya.
“Jadi saya kira ada sinkronisasi ya. Karena pelarangan ekspor mentah emas juga akan mendukung dan mempercepat rencana pemerintah membentuk bullion bank itu,” tandas Mukhtarudin saat dihubungi Wartawan, Jumat, (17/2/2023).
Politisi Golkar Dapil Kalimantan Tengah ini bilang keberadaan bullion bank akan berdampak positif, karena bisa lebih mudah mendapatkan bahan baku dan murah.
Mengingat, kata Mukhtarudin selama ini banyak dana dari proses penambangan emas nasional yang terparkir di luar negeri.
Untuk itu, lanjut Mukhtarudin, hilirisasi harus dilakukan karena akan menjadi kunci untuk mendorong Indonesia agar menjadi negara yang maju.
“Saya berharap rencana Bank Emas akan berlanjut, sehingga bisa memberikan lapangan pekerjaan yang cukup banyak, serta pendapatan besar bagi negara kita,” pungkas Mukhtarudin.
(adista)
