Pempek Primadona Jelang Buka Puasa, Banyak Diserbu Warga Kota Palangka Raya

RAHUL/BERITASAMPIT - Warung Pempek Kayla milik Miya terletak di Simpang Jalan Yos Sudarso dan Jalan Pangeran Samudra, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Pempek merupakan makanan khas Palembang, salah satu kota di Sumatera Selatan di Indonesia. Bahkan makanan khas olahan ikan tradisional ini masuk dalam daftar makanan olahan seafood terenak di dunia dan kini jadi salah satu makanan yang diserbu untuk berbuka puasa di Palangka Raya

PALANGKA RAYA, Rahul Munafan Pandra

TINGGAL beberapa jam lagi tiba waktu berbuka puasa, tampak seorang perempuan sudah sibuk menggoreng aneka jajanan yang mulai diserbu warga yang mencari menu untuk berbuka puasa.

Dengan menggunakan gerobak yang sederhana bertuliskan Kayla, perempuan ini bisa menghabiskan jualannya setiap hari, apalagi disajikan dalam kondisi panas di lokasi yang cukup strategis tersebut.

Salah satu menu khas yang dijual  yakni Pempek, kue ikan tradisional Indonesia yang terbuat dari daging ikan dan tepung. Rasa ikannya yang khas membuat lidah ingin terus memakannya.

BACA JUGA:   Ikuti Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga, Yuas Elko: Upaya Stabilisasi Harga Pangan Jelang Hari Besar

Tak heran selama bulan ramadan, pempek masuk dalam daftar makanan yang dipilih untuk berbuka puasa yang digemari oleh masyarakat. Termasuk masyarakat di Kota Palangka Raya.

Penjual pempek tersebut yakni Miya, berjualan di simpang Jalan Samudra – Jalan Yo Sudarso Palangka Raya, Kalimantan Tengah, dirinya menjual jajanan yang menjadi primadona bagi masyarakat Kota Palangka Raya.

Miya bersama suaminya membangun warung itu menjual makanan khas Palembang tersebut karena terinspirasi dari kerabatnya yang merupakan orang Palembang.

Miya merasa makanan olahan ikan tradisional tersebut memang patut untuk dijadikan sebagai usaha makanan yang digemari oleh masyarakat Kota Palangka Raya. Sehingga ramadan tahun ini bahkan penjualannya meningkat dibanding bulan sebelum ramadan.

“Alhamdulilallah menjelang ramadan hingga memasuki hari kedua bulan ramadan penjualan mengalami peningkatan, sehingga kami sangat bersyukur atas berkah buan puasa tahun ini,” jelas Miya sembari menggoreng pempek yang disajikan untuk pembeli.

BACA JUGA:   Pemkot Palangka Raya Anggarkan Rp26,8 Miliar Tangani Stunting

Ia melanjutkan bahwa pempek yang paling digemari oleh masyarakat adalah pempek Kapal Selam dan pempek Telur Ayam, bahkan tak heran memang pempek Kapal Selam jadi pilihan karena sangat enak menyantapnya dibarengi dengan kuah cuka.

Adapun, menu pempek di warung Kayla milik ibu Miya, antara lain Pempek Ikan Kapal Selam, Pempek Ikan Lenjer, Pempek Ikan Telur Ayam dan Pempek Ikan Telur Putuh.

Menurut Taste Atlas, sebuah laman yang membagikan mengenai panduan perjalanan pengalaman makanan tradisional dari berbagai Negara, di mana salah satunya adalah pempek.

Pempek asal palembang menjadi makanan seafood terenak keempat didunia mengungguli makanan seafood andalan Jepang yaitu Sushi.