PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui sekretariat daerah menegaskan sudah menerima surat dari pimpinan DPRD Kabupaten Seruyan terkait kondisi Bupati yang hingga kini tidak bisa melakukan tugasnya lantaran sakit.
Sekda Provinsi Kalteng Nuryakin saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, namum dirinya tidak banyak berkomentar terkait hal tersebut.
Termasuk langkah apa saja yang akan dilakukan oleh Pemprov menyikapi permasalahan yang kini tengah dihadapi Pemkab Seruyan tersebut.
“Sudah ada jawaban,” katanya singkat, Senin 3 Maret 2023.
Bupati Seruyan Yulhaidir sendiri dikabarkan sudah sebulan lebih tidak menjalankan tugas dan kewajibannya, karena sakit. Sakitnya orang nomor satu di Kabupaten Seruyan ini banyak dibicarakan oleh kalangan pegawai, wakil rakyat hingga masyarakat.
Disebut-sebut bahwa Yulhaidir menderita sakit stroke, hingga saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Bahkan Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo mengatakan, bahwa pihaknya sudah menggelar rapat pimpinan dan telah mengambil sikap. Karena sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 mereka juga merupakan penyelenggara pemerintah daerah, jadi pemerintah daerah ini merupakan tanggungjawab mereka.
Terkait itu mereka sudah bersurat ke RSPAD terkait kabar bupati dirawat di situ dan bersurat ke Sekretaris Daerah (Setda) Provinsi Kalimantan Tengah untuk memberitahukan terkait dengan kondisi pemerintahan yang ada di Seruyan yang mana surat itu ditembuskan ke Mendagri. (Hardi).
