PANGKALAN BUN – Setiap Pimpinan Daerah, seperti Bupati atau Pj.Bupati pasti dalam tugas kerjanya, ada hal-hal yang unik. Seperti halnya Pj. Bupati Kobar H.Budi Santosa, dia telah berjanji kalau hari Sabtu dan Minggu tidak ada tugas keluar kota, siap akan ikut menyapu dengan petugas kebersihan.
Janji H. Budi Santosa, disampaikan saat pertemua khusus dengan 100 lebih Ibu-ibu petugas kebersihan di Kota Pangkalan Bun, Sabtu 7 Juni 2023 di Pasanggrahan Taman Pangkalan Bun Park (PP) Jalan HM. Rafii.
“Saya sudah sampaikan ke staf saya hari sabtu dan minggu bila tidak ada tugas ke luar kota, saya setiap pagi siap ikut menyapu dengan mereka, agar mereka lebih semangat membersihkan jalan-jalan di Kota Pangkalan Bun,“ kata H. Budi Santosa yang disambut gembiran Ibu-ibu.
Masalah sapu-menyapu kebersihan, dijelaskan oleh H. Budi Santosa kepada Ibu-ibu, karena saat di Jakarta sudah biasa setiap pagi kalau ada waktu luang menyapu bersama petugas kebersihan dikomplek perumahannya.
“Kalau ada waktu luang , saya di Jakarta sudah biasa di komplek saya tinggal nyapu berSih-bersih sama tukang kebersihan,“ kata Budi Santosa.
Dan janji lainnya Pj.Bupati Kobar yang jebolan dari Kemendargi yang membuat para Ibu-ibu jadi ‘Sumringah’ (gembira), yakni Budi Santosa mengintruksikan kepada staf protocol jangan sampai menghalangi Ibu-ibu kalau mau bertemu langsung dengan dirinya.
Dalam pertemuan dan silaturahkmi tersebut, Ibu-ibu juga banyak yang curhat alias mengadi kepada Pj. Bupati. seperti minta kenaikan honor/gaji. Minta kejelasan sebagai Kepesertaan BPJS Ketenangakerjaan, juga mengenai Tunjangan Hari Raya (THR), termasuk mengeluhkan kekurangan unit angkutan sampah, biaya perawatan unit angkutan sampah. Bahkan kelengkapan kebersihan (sapu) sering beli sendiri.
“Saya sangat prihatin mendengar laporan pengaduan dari mereka, dan saya minta seluruh dinas terkait untuk memperhatikan apa yang disampaikan oleh petugas kebersihan kita ini, dan saya tidak mau jual mimpi , akan saya cek betul lagi apakah benar benar terealisasi. Terutama perihal gaji, sejatinya gaji yang diterima harus sesuai dengan UMR, dan saya tidak mau lagi mendengar saudara saudara kita ini (petugas kebersihan) membeli peralatan kebersihan dan peralatan keamanan kerja mengunakan uang mereka,” katanya.
“Semua usulan akan segera di penuhi, termasuk nanti untuk pembelian unit dan biaya operasional harus disegerakan juga, yang penting semua petugas kebersihan ini harus tetap semangat dan selama saya menjabat sebagai Pj Bupati, akan saya perjuangkan kebutuhan para petugas kebersihan, karena kota kita bisa mendapat Piala Adipura sampai 12 kali berturut-turut berkat perjuangan mereka,” kata H. Budi Santosa, kepada sejumlah awak media. (Man)
