Ini Lima Pilar yang Dapat Memperkuat Keberhasilan Percepatan Penurunan Stunting

IST/BERITA SAMPIT -  Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong didampingi wakil bupati Efrensia L.P Umbing, saat foto bersama dengan Rektor UPR Prof Salampak saat memperlihatkan plakat.

KUALA KURUN – Bupati Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Jaya Samaya Monong menyebutkan bahwa, keberhasilan dalam percepatan penurunan stunting yang berkaitan dengan komitmen, dapat diperkuat dari lima pilar sesuai dengan target nasional.

“Saya yakin dengan ditandatanganinya kesepakatan bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Gunung Mas dengan Universitas Palangka Raya (UPR) ini merupakan perwujudan dari teori pentahelix pembangunan,” ungkap Jaya belum lama ini.

Lebih lanjut dikatakannya, kesepakatan bersama ini sebagai perwujudan dari teori pentahelix pembangunan. Terkait hal ini, maka dari lima Pilar yakni pemerintah, masyarakat, perguruan tinggi atau akademisi, dunia usaha, dan media, secara sinergis dapat menentukan keberhasilan dalam mendukung pembangunan.

BACA JUGA:   Upaya Pemerintah Dalam Menanggulangi Stunting di Gunung Mas

“Pemerintah memiliki political power melalui kebijakan dan keputusan, sementara masyarakat memiliki modal sosial power, akademisi melalui kekuatan knowledge power, pengusaha melalui kekuatan ekonomi, dan media melalui informasi harus terdapat sinergi harmonis dan komprehensif, sehingga suatu kebijakan dapat berjalan sesuai tujuan,’ tuturnya.

“Saya yakin dan percaya, dengan keberhasilan ini dapat mewujudkan Kabupaten Gunung Mas yang Bermartabat, Maju, Berdaya Saing, Sejahtera dan Mandiri, serta program visi misi Pemkab Gunung Mas,” sambung Jaya Samaya Monong.

BACA JUGA:   Polres Gunung Mas Ciptakan Hubungan Harmonis dengan Masyarakat, Melalui Program Minggu Kasih

Sementara itu, Rektor UPR Prof Salampak mengatakan, sejalan dengan hal ini, secara khusus di Kabupaten Gunung Mas yang merupakan bagian dari Provinsi Kalteng, menginisiasi kerja sama dengan kampus Universitas Palangka Raya.

“Tindak lanjut perjanjian ini dapat meningkatkan pembangunan daerah dan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan mendukung target nasional, yakni 14 persen dalam penurunan stunting,” tutup Prof Salampak. (Ale)