Dewan Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama

IST/BERITA SAMPIT - Wakil Ketua I DPRD Kalteng Abdul Razak

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua I DPRD Kalteng Abdul Razak mengimbau, masyarakat Kalteng untuk bersama menjaga kerukunan antar umat beragama di Kalimantan Tengah.

Ia juga mengatakan, menjaga kedamaian dan ketentraman daerah bukan hanya tugas TNI dan Polri tapi tugas bersama seluruh elemen masyarakat, termasuk warga ataupun umat Kristen di seluruh Kalimantan Tengah.

“Mari kita semua terus menjaga dan merawat kerukunan umat beragama di Provinsi Kalteng ini, baik menjelang Pemilu Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota dan anggota dewan. Sehingga Kalteng tetap berjalan dengan kondusif seperti selama ini,” ucapnya Selasa 15 Agustus 2023.

Ia juga berharap kondisi aman dan damai saat ini terus berkelanjutan, kerukunan terus terawat dengan baik, agar pelaksanaan program pembangunan dapat berjalan optimal dan merata di seluruh Kalteng.

BACA JUGA:   Apresiasi Penanganan Infrastruktur Jalan di Kalteng, Dewan Ingatkan Pemprov Titik Jalan Lainnya Juga Diperhatikan

“Saya sebagai wakil rakyat menghimbau kepada masyarakat dengan segala aktivitas kegiatan apapun agar senantiasa memperkuat toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Provinsi Kalteng,” lugasnya.

Ia juga menilai, selama ini, kerukunan, dan toleransi umat beragama di Provinsi Kalteng telah berjalan dengan baik, hal ini tentu saja tercipta karena tingginya toleransi, sikap saling menghargai dan saling menghormati antar umat beragama di Provinsi Kalteng selama ini.

Menurutnya, moderasi beragama merupakan upaya kreatif untuk mengembangkan sikap keberagamaan, sebagai salah satu langkah preventif menghadapi desakan ketegangan akibat klaim kebenaran dari individu dengan interprestasi literal dan penolakan arogan atas ajaran agama yang dapat mengarah pada paham radikalisme dan sekularisme.

BACA JUGA:   Anggota DPRD Kalteng Apresiasi Kepolisian Ungkap Kasus Pencurian Pecah Kaca Mobil

“Moderasi beragama menjadikan toleransi sebagai cara terbaik untuk menghadapi paham-paham yang dapat mengancam kehidupan beragama, yang di kemudian hari akan berimbas terhadap persatuan dan kesatuan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkapnya.

Ia juga berpesan kepada masyarakat khususnya umat Kristen dapat membantu pemerintah untuk mengelola keberagaman dan merawat kerukunan di Indonesia dan Kalteng khususnya, yakni bergandeng tangan dengan pihak terkait, agar menumbuhkan semangat untuk memelihara kerukunan dan menghormati keberagaman agama dalam kehidupan bermasyarakat, melalui berbagai cara yang positif. (Hardi)