Karhutla di Lingkar Utara Sampit Sulit Dipadamkan, Perlu Helikopter Water Booming

JANNAH/BERITA SAMPIT - Helikopter water booming saat padamkan Karhutla

SAMPIT – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di jalan lingkar utara Baamang Sampit kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang sulit dipadamkan.

Usaha pemadalam bukan saja dilakukan lewat darat tetapi juga lewat udara dengan menggunakan helikopter water booming yang didatangkan, Rabu, 16 Agustus 2023. Pemadaman pun dilanjutkan, bahkan saat momen Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI).

Hari pertama didatangkan satu buah helikopter water booming, Kamis 17 agustus 2023. Selanjutnya, pada hari ke-2 didatangkan 2 unit helikopter untuk upaya lebih optimal dalam memaksimalkan hasilnya. Namun upaya ini masih perlu dilanjutkan di hari selanjutnya mengingat berbagai pertimbangan.

BACA JUGA:   Warganet Dukung BBM Subsidi Dihapus

“Telah banyak upaya yang kami lakukan dalam menangani karhutla ini diantaranya Pemadaman jalur darat yang sukar dijangkau manusia bahkan transportasi, kami pun merima bantuan dari BNPT provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dalam upaya pemadaman ini,” ucap Arief selaku sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Timur (Kotim).

“Dengan bantuan ini cukup membantu dalam mempercepat padamnya api sekalipun belum mencakup semua wilayah mengingat kondisi tanah gambut yang cenderung sukar dan didukung kondisi cuaca panas. Harapan terbesar adalah segera datangnya hujan yang lebat,” tutupnya.

BACA JUGA:   Merantau ke Sampit Ingin Buka Usaha, Pasutri Ini Malah Jadi Korban Penipuan

(Jannah)