KKN UPR Warga Desa Dahian Tunggal Sedih Ditinggal Mahasiswa KKN UPR

IST/BERITASAMPIT - Foto bersama Mahasiswa KKN bersama Pemerintah Desa dan Warga Desa Dahian Tunggal, Kecamatan Pulau Malan, Kabupaten Katingan, Sabtu 19 Agustus 2023.

KASONGAN – Kelompok 16 KKN Desa Dahian Tunggal, Kecamatan Pulau Malan Kabupaten Katingan mengadakan perpisahan bersama warga setempat, setelah kurang lebih 2 bulan lamanya (26 Juni-19 Agustus 2023) melakukan pengabdian desa KKN di Desa tersebut.

Dalam perpisahan bersama pihak pemerintah Desa dan warga Dahian Tunggal, pihaknya dilepas dengan tangisan haru oleh warga. Bukan tanpa sebab warga merasa kehilangan mahasiswa KKN, karena selama KKN banyak membantu warga desa. Selama kurun waktu KKN pihaknya banyak melakukan kegiatan pengajaran di berbagai satuan pendidikan mulai dari SD hingga SMP dan mengajarkan Baca Tulis Al-Quran kepada anak-anak di desa Dahian Tunggal.

“Selain itu pihaknya juga sering membantu masyarakat dalam agenda bersih-bersih dan gotong royong bersama warga,” kata Sekretaris Desa Dahian Tunggal, Rugas S. Litang.

BACA JUGA:   BEM UPR Dukung Kejari Palangka Raya Usut Tuntas Dugaan Korupsi di Pascasarjana

Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kelompok 16, Dr. Kristian, S.H.,M.H mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak desa dan warga yang telah banyak membantu mahasiswa-mahasiswi selama KKN.

“Ribuan terimakasih kami ucapkan dari kami selaku DPL KKN, yang banyak membantu anak-anak kami selama KKN. Kami juga memohon maaf apabila ada banyak perbuatan yang kurang baik dari mahasiswa KKN yang kurang berkenan di hati warga desa,” tuturnya.

Sementara itu juga, Rahmansyah selaku Ketua Kelompok 16 menyampaikan terimakasih dari pihaknya yang selalu dibantu oleh warga desa.

“Tentu banyak kesalahan yang kami lakukan, tapi itu semua bukan kesengajaan dan kami mengucapkan permohonaan maaf. Dan kami ucapkan banyak-banyak terimakasih atas berbagai bantuan selama kami melakukan KKN,” imbuhnya.

BACA JUGA:   Kalapas Sampit dan Ka KPLP Raih Predikat Camlaude Wisuda di UPR

Ia juga mengatakan tentu ada banyak sekali kesan yang dialami selama KKN, dan itu membuat mereka selaku mahasiswa terus bersemangat dalam melakukan pengabdian di Desa Dahian Tunggal.

“Kami berharap apa yang telah kami berikan selama dua bulan selama KKN ini dapat memberikan kesan yang baik. Khususnya bagi warga desa dan anak-anak yang sudah kami ajar, kita berharap mereka sukses dan menjadi orang hebat dimasa depan untuk memajukan desanya,” ungkap mahasiswa UPR tersebut.

Taklupa ia juga berharap nantinya pihaknya ketika dilain kesempatan dapat kembali ke Desa Dahian Tunggal untuk bersilaturahmi kembali dengan warga Desa Dahian Tunggal. (Rahul)