SAMPIT – Sekelompok warga yang mengaku dari keluarga besar Enjek Sahidi menutup akses jalan PT Globalindo Alam Perkasa (GAP) di Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Rabu, 13 September 2023.
Dalam penutupan akses jalan itu dilakukan sebanyak 20 orang warga di Jalan Poros Pos 1 PT Gap sekitar pukul 14:43 WIB, mereka menuntut ke perusahaan itu atas permasalahan yang belum diselesaikan.
Kapolsek Sungai Sampit Ipda Dhearny Adventeya Grace Dachi, Camat MHU, Danramil hingga Kepala Desa Ramban dan perwakilan PT GAP berada di lokasi untuk bertemu.
Adapun tuntutan dari kelompok keluarga besar Enjek Sahidi iyalah menuntut penyelesaian tanah seluas Kl 81 H yang terletak di blok G PT. GAP.
Kapolsek Sungai Sampit menyebut bahwa dalam aksi itu berlangsung dengan aman dan lancar serta menghasilkan keputusan bersama yaitu bermediasi.
“Untuk tuntutan saat ini ganti rugi, sementara di lapangan hanya menentukan tanggal mediasi. Mediasi akan dilaksanakan pada tanggal 19 ini di kantor kecamatan,” ungkap Dachi. (Jimmy)
