Dua tahun Jalani Cuci Darah, Ini Program yang Diandalkan Dewi

RAWAT : IST/BERITASAMPIT - Dewi, peserta program Jaminan Kesehatan Nasional segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI), saat menjalani perawatan di RSUD dr Murjani Sampit.

SAMPIT – Dewi, merupakan warga Rantau Pulut, Kabupaten Seruyan. Ia merupakan peserta program Jaminan kesehatan Nasional (JKN) segmen peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) daerah yang iurannya dibayarkan oleh pemerintah setempat.

Ditemui saat dirawat di RSUD dr. Murjani Sampit saat mendapatkan layanan kesehatan dirinya sangat bersyukur dapat terdaftar kedalam program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.

Perempuan berusia 43 itu juga menyampaikan bahwa dirinya sudah terdaftar lebih dari dua tahun kedalam program JKN, dan juga sudah kurang lebih dua tahun menjalani cuci darah di RSUD dr. Murjani Sampit.

“Awalnya saya mengalami darah tinggi (hypertensi) sampai sesak nafas dan juga jantung saya terasa sakit, kemudian saya berobat ke fasilitas kesehatan di Puskesmas Rantau Pulut, tetapi tetap tidak bisa ditangani disana akhirnya harus dirujuk ke RSUD dr. Murjani Sampit, setelah menjalani pengobatan dan pemeriksaan yang lebih lanjut ternyata saya sudah mengalami komplikasi penyakit hypertensi yang menyerang gingal saya sehingga dokter menyerankan untuk dilakukan tindakan cuci darah selama dua kali dalam seminggu. Yaitu setiap hari Senin dan Kamis,” ungkap Dewi, Senin 2 Oktober 2023.

BACA JUGA:   Wabup Kotim Terima Kunjungan Pejabat Baru BPJS Ketenagakerjaan Sampit 

Ia juga menambahkan selama menjalani pengobatan dirumah sakit, dirinya mengungkapkan bahwa pelayanan yang diberikan oleh dokter dan perawat sangat baik dan ramah. Semua dilayani dengan cepat sesuai dengan kebutuhan dan tidak ada dibedakan antara pasien peserta program JKN ataupun yang bayar secara pribadi.

Menurutnya semua diperlakukan sama meskipun Dewi terdaftar program JKN dari pemerintah daerah, dan selama berobat menggunakan program JKN pelayanan yang diberikan sangat baik tidak pernah ada iuran biaya yang dikenakan sehingga semua biaya pengobatannya dijamin oleh program JKN.

BACA JUGA:   Komitmen Tanpa Batas, BPJS Kesehatan Berikan Layanan JKN Selama Libur Lebaran

Dengan terdaftarnya Dewi kedalam program JKN menambah rasa syukurnya kepada pemerintah yang telah hadir untuk dirinya melalui program JKN BPJS Kesehatan, karena menurutnya untuk melakukan pengobatan cuci darah yang dilakukan seminggu dua kali membutuhkan biaya yang sangat besar,
dengan biaya besar itu tentu dirinya tidak akan mampu membiayainya dan sebanyak apapun harta yang dimiliki juga bisa habis apabila tidak terdaftar kedalam program JKN.

Dewi berharap program JKN bisa terus ada karena memang kehadirannya sangat membatu dirinya dan orang lain yang memang membutuhkan layanan kesehatan, apalagi bagi para pasien cuci darah seperti dirinya yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit. (im/adv).