SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor rencanakan membuat trobosan wisata baru untuk mengenalkan Kotim di Kanca nasional maupun internasional.
“Kita harus membuat trobosan bagaiman membuat destinasi wisata baru di Kotim ini. Saya sudah berimajinasi tentang destinasi wisata mancing buaya di alam terbuka,” ujar Halikinnor, Selasa 26 Desember 2023.
Dijelaskan destinasi wisata mancing buaya ini, dimana buaya dilepas secara terbuka alam baik sungai maupun hutan, kemudian wisatawan membeli pakan untuk diberikan ke buaya.
“Tiga manfaatnya, satu buaya kalau kenyang tidak mungkin menyakiti manusia atau menerkanya. Kedua, kita ingin lestarikan hewan purbakala ini, karena buaya merupakan binatang dilindungi. Ketiga, ini destinasi wisata baru yang bisa mengenalkan Sampit di dunia internasional,” jelasnya.
Namun, kata Halikinnor tetap dilakukan pendampingan oleh pawang-pawang buaya yang mengerti dan memahami perilaku buaya, untuk mengantisipasi ada hal-hal yang tidak diinginkan. Menurutnya nyawa manusia tetap menjadi yang utama.
“Saya dua kali ke tanjung puting (kawasan taman nasional di Kotawaringin Barat) bukan hanya jalan-jalan. Saya mengamati betul, itu aja manusia dari luar negeri penuh,” cerita Halikinnor.
Untuk mengimplementasikan rencananya tersebut. Bahkan dirinya sudah mengirim surat ke kementrian perizinan untuk mengijinkan daerahnya membuat wisata mancing buaya tersebut.
“Asal kementrian mengijinkan dan kita sudah Surati. Tahun depan ini kita surati lagi, kalau tidak langsung kita buat saja, kalau salah biar bupati aja yang salah,” tuturnya.
“Mudah-mudahan kementrian mengijinkan itu, paling kita menyediakan anggaran Rp250 juta cukup aja kita menyediakan pakannya, kalau tidak kita minta-minta aja bangkai ayam,” pungkasnya lagi. (Ibra)
