Dewan Minta Dinas Pertanian Perkuat Pengelolaan Lahan untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan
KUALA KURUN - Dalam kondisi ekonomi global yang tidak menentu, penting untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah. Salah satu cara untuk mencapai hal tersebut adalah dengan meningkatkan pengelolaan lahan pertanian, peternakan, dan perikanan.
“Kami berharap kepada Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Mas perlu memperkuat pengelolaan lahan yang ada untuk mencapai keberhasilan dalam bidang ketahanan pangan. Pertanian, peternakan, dan perikanan merupakan sektor ekonomi yang penting bagi kemakmuran bagi masyarakat,” ungkap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas Untung Jaya Bangas, Selasa 16 Januari 2024.
Politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini menyebutkan, selain membantu mencukupi kebutuhan pangan bagai di daerah, sektor ini merupakan sumber penghasilan bagi masyarakat. Namun, untuk mencapai tujuan ini, perlu adanya pengelolaan lahan yang baik yang harus diprakarsai oleh Dinas Pertanian.
“Masyarakat harus diajak untuk aktif dalam mengelola lahan pertanian, peternakan, dan perikanan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendidikan tentang teknik-teknik dasar pengelolaan lahan,” tuturnya.
“Dalam jangka panjang, ini akan dapat membantu masyarakat menjadi lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri dan juga membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi,”sambung Untung Jaya Bangas.
Tidak hanya itu kata dia, perkuatan pengelolaan lahan dan budidaya perikanan dan peternakan akan membantu menanggulangi perubahan iklim. Dengan mengelola lahan dengan cara yang baik, akan dapat mengurangi dampak negatif perubahan iklim dan mempertahankan keanekaragaman hayati.
“Dengan adanya dukungan dari Dinas Pertanian, dengan berbagai program pelatihan dan bantuan peralatan, dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan ketahanan pangan. Kita harus bersama mengelola lahan dengan baik dan budidayakan semua sumber daya alam yang ada untuk mencapai tujuan kita dalam memperkuat ketahanan pangan,”tutupnya. (Ale)
MUHAMMAD SALEH/BERITA SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas Untung Jaya Bangas.
KUALA KURUN – Dalam kondisi ekonomi global yang tidak menentu, penting untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah. Salah satu cara untuk mencapai hal tersebut adalah dengan meningkatkan pengelolaan lahan pertanian, peternakan, dan perikanan.
“Kami berharap kepada Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Mas perlu memperkuat pengelolaan lahan yang ada untuk mencapai keberhasilan dalam bidang ketahanan pangan. Pertanian, peternakan, dan perikanan merupakan sektor ekonomi yang penting bagi kemakmuran bagi masyarakat,” ungkap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas Untung Jaya Bangas, Selasa 16 Januari 2024.
Politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini menyebutkan, selain membantu mencukupi kebutuhan pangan bagai di daerah, sektor ini merupakan sumber penghasilan bagi masyarakat. Namun, untuk mencapai tujuan ini, perlu adanya pengelolaan lahan yang baik yang harus diprakarsai oleh Dinas Pertanian.
“Masyarakat harus diajak untuk aktif dalam mengelola lahan pertanian, peternakan, dan perikanan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendidikan tentang teknik-teknik dasar pengelolaan lahan,” tuturnya.
“Dalam jangka panjang, ini akan dapat membantu masyarakat menjadi lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri dan juga membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi,”sambung Untung Jaya Bangas.
Tidak hanya itu kata dia, perkuatan pengelolaan lahan dan budidaya perikanan dan peternakan akan membantu menanggulangi perubahan iklim. Dengan mengelola lahan dengan cara yang baik, akan dapat mengurangi dampak negatif perubahan iklim dan mempertahankan keanekaragaman hayati.
“Dengan adanya dukungan dari Dinas Pertanian, dengan berbagai program pelatihan dan bantuan peralatan, dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan ketahanan pangan. Kita harus bersama mengelola lahan dengan baik dan budidayakan semua sumber daya alam yang ada untuk mencapai tujuan kita dalam memperkuat ketahanan pangan,”tutupnya. (Ale)
