KUALA KURUN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas baru-baru ini melakukan reses dan menyerap sejumlah aspirasi dari masyarakat. Salah satunya adalah permintaan pendirian Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) terkait air minum dalam kemasan di Desa Tumbang Hatung, Kecamatan Miri Manasa.
“Di daerah ini terdapat sumber air yang berkualitas tinggi yang dapat diolah menjadi air minum dalam kemasan. Namun, sejumlah kendala terkait infrastruktur masih menjadi penghambat untuk mewujudkan akses air minum yang layak bagi masyarakat,”ungkap Evandi, Senin 5 Februari 2024.
Politisi dari Partai NasDem ini menyebutkan, saat ini, dukungan dari pemerintah sangat dibutuhkan untuk memperbaiki infrastruktur di Desa Tumbang Hatung maupun di hulu. Upaya ini tidak hanya akan menunjang pendirian BUMDes namun juga dapat membuka potensi wisata yang terdapat di daerah tersebut.
“Hal ini dapat membawa dampak yang positif untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat serta para pelaku usaha di sektor pariwisata,” tutur legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) III yang meliputi Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara (Kahut), Damang Batu, dan Miri Manasa ini.
Namun, upaya membangun infrastruktur tidak dapat dilakukan dalam waktu yang singkat. Dibutuhkan upaya dan kerjasama dari berbagai pihak agar pembangunan dapat segera terealisasi. Masyarakat, pemerintah, dan swasta dapat bekerja sama untuk menciptakan kondisi yang mendukung agar pendirian BUMDes serta akses air minum di Desa Tumbang Hatung menjadi kenyataan.
“Untuk mencapai tujuan ini, masyarakat Desa Tumbang Hatung juga memiliki peran penting. Mereka dapat membantu memberikan masukan dan partisipasi aktif dalam penyusunan rencana kerja BUMDes terkait air minum. Selain itu, masyarakat juga dapat mendukung upaya pemerintah dalam memperbaiki infrastruktur dan menciptakan lingkungan yang mendukung,” bebernya.
Disebutkan dia, untuk menciptakan keterlibatan masyarakat dan keberlanjutan upaya membuka akses air minum di Desa Tumbang Hatung, dibutuhkan peran dari semua pihak. Dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah, swasta, masyarakat, serta pelaku usaha di sektor pariwisata dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat dan mewujudkan akses air minum yang layak.
“Mari kita bergandeng tangan untuk mendorong pembangunan di Desa Tumbang Hatung dan memperbaiki akses air minum untuk masyarakat. Dengan demikian, kita dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh pihak yang terlibat,” tutup Evandi. (Ale)
