SAMPIT – Memasuki masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, ternyata dinilai oleh tokoh muda di Kotawaringin Timur (Kotim) Agus Pranajaya sebenarnya tidak sungguh-sungguh tenang.
Menurutnya beberapa laporan dari masyarakat ada berbagai macam ‘serangan’ dari caleg-caleg yang terus bermunculan.
“Tawaran untuk mencoblos calon tertentu dengan iming materi kian gencar, seharunya pilihlah calon yang murni untuk melayani masyarakat serta punya visi dan misi yang jelas,” kata Agus, Minggu 11 Februari 2024.
Tentunya kata dia oknum caleg tidak mau rugi, setelah menjabat maka orang itu akan berusaha mengembalikan modalnya bahkan mendapatkan lebih dari apa yang sudah dikeluarkan.
Dikatakannya jika semisal untuk mendapatkan jabatan, orang tersebut mengeluarkan sesuatu maka ketika menjabat, logikanya dia pasti akan berusaha untuk mengembalikan apa yang sudah dia keluarkan.
“Dalam ajaran agama manapun, pada dasarnya harus menolak hal-hal tersebut,” kata Agus yang juga dikenal sebagai salah satu pemuka agama di tempat dia beribadah.
Jadi kata dia di masa tenang ini, hendaklah masyarakat berpikir secara rasional dalam memilih caleg, gunakan hati nurani.
Jangan sampai praktik seperti ini terus berlanjut dan menjadi budaya untuk melahirkan wakil-wakil rakyat, karena nantinya masyarakat yang akan dirugikan.
(Nardi)
