Perkelahian Hingga Sebabkan Nyawa Melayang Terjadi di Bekas Dermaga Gudang Gembor Sampit

JIMMY/BERITASAMPIT - Saudara korban saat menunjukan lokasi perkelahian.

SAMPIT – Perkelahian antar pemuda dan satu pria dewasa menyebabkan satu nyawa melayang di dermaga bekas Gudang Gembor, Jalan Iskandar 21, Kecamatan MB Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Minggu 17 Maret 2024.

Insiden yang terjadi di RT 008, Kelurahan MB Hilir, Kota Sampit itu menyebabkan satu pria dewasa yang sedang memancing di dermaga tersebut benama Fauzi Abdulah berumur sekitar 41 tahun meninggal dunia.

Menurut Rahmadi saudara korban bahwa kejadian itu berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB, saat itu sejumlah remaja sedang mencuci sepeda motornya sambil pesta miras berjumlah tiga orang.

BACA JUGA:   Narapidana Bergama Hindu Dapat Remisi  Hari Raya Nyepi

“Waktu itu saudara saya itu memancing ikan seperti biasa karena libur, dia bekerja sebagai buruh bangunan. Entah kenapa mereka tiba-tiba berkelahi dan sempat kami lerai namun pukulan pelaku mengenai wajah korban hingga tersungkur,” ucapnya.

Usai tersungkur, hidung dan mulut korban memgeluarkan darah dan kepalanya terbentur ke bawah hingga kejang.

Melihat saudaranya yang mengalami itu lantas warga memanggil bidan yang tidak jauh dari lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan pertama, namun saat itu langsung disarankan membawa ke rumah sakit.

“Sampai rumah sakit, itu sempat mendapat perawatan namun katanya ada darah beku di sekitar kepala dan dinyatakan meninggal dunia hingga dibawa pulang sekitar pukul setengah delapan malam ke rumah duka yang persis di samping dermaga itu,” bebernya.

BACA JUGA:   Instruksi Bupati Tak Dihiraukan THM Sampit, Bulan Suci Ramadan Tetap Buka

Korban adalah anak bungsu dari sembilan bersaudara dan meninggalkan seorang istri dan dua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar.

Saat ini kepolisian dikabarkan telah mengamankan pelaku dan berada di Mapolsek Ketapang untuk dimintai keterangan, keduanya menurut Rahmadi berduel dengan tangan kosong saat kejadian.

“Rencananya nanti pagi akan dimakamkan di pemakaman keluarga,”demikiannya.

(Jimmy)