PANGKALAN BUN – Menyikapi banyak tenaga kerja luar daerah yang masuk di Kabupaten Kotawaringin Barat, Wakil Ketua II DPRD Kobar, Bambang Suherman meminta dinas terkait melakukan pengawasan baik bandara Iskandar Pangkalan Bun maupun di Pelabuhan Panglima Utar.
Bambang menilai, penyerapan tenaga kerja lokal sangat diperlukan. Ia juga tidak bisa menyalahkan kepada perusahaan seperti Perkebunan Kelapa Sawit.
“Karena kalau mereka membutuhkan tenaga tehnis khusus, seperti asisten ahli mekanik mesin atau tumbuhan bibit kelapa sawit, mencari tenaga kerjanya di Kobar cukup sulit,” kata Bambang. Sabtu, 24 Oktober 2020.
Kendati demikian, perusahan juga harus tetap memperhatikan tenaga kerja lokal sebagai bentuk komitmen bersama dalam membangun daerah. Meski begitu tak jarang untuk mencari tenaga kerja memanen tandan buah sawit (TBS) di Kobar juga masih sulit.
“Jarang ada yang mau terpaksa harus mendatangkan dari luar daerah,” ujarnya.
Ia juga berharap peningkatan sumber daya manusia (SDM) tenaga kerja lokal dan komitmen bekerja perlu didorong. Bambang mengimbau kepada Pemkab Kobar, agar melakukan kajian dalam menyelasai persoalan ini, sehingga sector tenaga kerja bisa lebih bersinergi dengan program pembangunan di Kabupaten Kobar.
(man/beritasampit.co.od).
