Dewan Minta Pemkot Sosialisasikan Bahaya Hepatitis Akut

M.Slh/BERITA SAMPIT - Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Norhaini.

PALANGKA RAYA – Merebaknya penyakit Hepatitis akut yang tidak kalah berbahayanya dengan virus Covid-19 yang menghebohkan negara-negara dunia termasuk Indonesia, membuat kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya ikut bersuara.

Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya Norhaini, memberikan saran kepada  Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya melalui Dinas Kesehatan setempat, untuk dapat melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahayanya Hepatitis akut tersebut.

“Terutama mensosialisasikan gejala-gejala awal dan ciri-ciri terpapar Hepatitis. Dengan mengetahui hal tersebut maka masyarakat bisa langsung menghubungi fasilitas kesehatan terdekat,” terang Norhaini, Senin 23 Mei 2022.

BACA JUGA:   Subsidi Ongkos Angkut Distribusi Beras Diharapkan Bisa Tekan Kenaikan Harga

Legislator dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) inipun menjelaskan, kesehatan masyarakat adalah hal utama. Maka dari itu sebagai antisipasi penyakit Hepatitis akut ini, Pemerintah Kota Palangka Raya bisa mengambil langkah. Salah satunya mensosialisasikan dan memberikan pemahaman tentang Hepatitis akut.

“Sebagai antisipasi penyakit Hepatitis akut ini. Maka saya mengajak masyarakat  Kota Palangka Raya untuk memperhatikan kondisi kebersihan lingkungan,” tuturnya.

BACA JUGA:   Subsidi Ongkos Angkut Distribusi Beras Diharapkan Bisa Tekan Kenaikan Harga

Dijelaskannya, asupan makanan dan juga pola hidup bersih serta sehat, maupun dengan rutin melakukan olahraga setiap hari mesti dijalankan. Baik itu olahraga ringan seperti joging atau bersepeda maupun olahraga berat.

“Waspada dengan adanya Hepatitis akut ini, pemerintah daerah melalui fasilitas layanan kesehatannya juga harus sigap dan siap memberikan pelayanan kesehatan masyarakat,” tutup Norhaini.

(M.Slh/beritasampit.co.id)