Mensos Dorong Ibu-ibu Bangun Usaha Ekonomi Produktif

    PULANG PISAU  –  Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mendorong ibu-ibu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah berkelompok membentuk usaha ekonomi produktif.

    “Ibu-ibu siapa yang suka berdagang ? Tolong berkelompok 10 orang. Nanti lewat bantuan kelompok usaha bersama (KUBE), setiap orang diberi Rp 2 juta. Jadi total 1 kelompok dapat Rp 20 juta,” ungkap Mensos saat pencairan Bansos PKH di Kabupaten Pulang Pisau, Rabu (21/12).

    Dikatakan Mensos, program KUBE adalah salah satu upaya pemerintah melalui Kementerian Sosial dalam memutus mata rantai kemiskinan di Indonesia. Lewat program KUBE, masyarakat diajarkan untuk lebih berdaya dan mandiri secara ekonomi.

    “Tolong pendamping, yang datang hari ini diprioritaskan. Insyallah bulan Maret 2017 saya kembali ke Pulang Pisau dan membawa bantuan sosial KUBE,” kata Khofifah.

    Dalam kesempatan tersebut, Mensos juga memberikan bantuan kepada 20 anak-anak Pulang Pisau yang berprestasi, serta menyemangati anak-anak untuk terus bersekolah dan mengejar cita-citanya, karena mereka adalah masa depan Pulang Pisau.

    “Saya datang ke sini didampingi staf khusus menteri yang juga seorang profesor. Ibu-ibu ada yang ingin anaknya jadi profesor ?. Jangan sampai putus sekolah ya,” tuturnya.

    Di Kalimantan Tengah, Kementerian Sosial menggelontorkan bantuan sosial hingga Rp 161,6 miliar. Bantuan tersebut terdiri dari Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Eks Tim-tim,  Bansos Disabilitas, Bansos Lansia, Beras Sejahtera, Bantuan Kendaraan Siaga Bencana, Bansos Keserasian Sosial, Bansos Sarana Lingkungan, Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA), Bansos KUBE Perkotaan, dan Bansos RS RTLH Perkotaan.

    “Khusus PKH, menjangkau 31.405 keluarga di Kalimantan Tengah,” Pungkas Khofifah. (pra/beritasampit.co.id)