Ikuti Musrenbang, Suwanto : Stakeholder Harus Perhatikan Usulan Prioritas Masyarakat

    KUALA KAPUAS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Ir Suwanto E Sumen MM mengapresiasi pelaksanaan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang dilakukan pihak Kecamatan Selat pada, Senin (4/2/2019) lalu.

    “Saya selaku dari anggota DPRD dapil Kecamatan Selat menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan musrenbang Kecamatan Selat,” ujar Suwanto dalam rilisnya yang diterima beritasampit.co.id, Rabu (6/2/2019).

    Lanjut anggota DPRD Kapuas dari Fraksi Partai Golkar ini, dikesempatan itu ia menekankan agar seluruh stakeholder dari tingkat RT/lurah/kepala desa/camat dan oroganisasi peringkat daerah (opd) agar memperhatikan usulan prioritas masyarakat.

    “Kita tekankan kepada stakeholder agar benar-benar memperhatikan usulan prioritas yang disampaikan, karena hasil musrenbang merupakan dokumen resmi yang menjadi bahan penyusunan APBD,” ucapnya.

    Mengingat, terang Suwanto, dalam penyusunan APBD, dokumen yang menjadi dasar penyusunan program yaitu RPJMD dan RKPD (top down planning), kemudian usulan masyarakat yang tertuang dalam hasil musrenbang dan hasil reses anggota DPRD (bottom up planning).

    “Secara umum saya mendukung usulan-usulan yang sudah dirangkum baik itu fisik jalan dan jembatan dalam kota, sarana prasarana pendidikan dan kesehatan, pertanian dalam arti luas, PDAM dan lain-lain,” ungkapnya.

    Ditambahkan Suwanto, terkait hal-hal spesifik yang perlu menjadi perhatian adalah agar sejak musrenbang kecamatan, aspirasi masyarakat hasil reses anggota DPRD sudah bisa terakomodir melalui usulan OPD dan dicek dengan usulan yang masuk di musrenbang desa agar tidak ada duplikasi atau pun ketinggalan.

    “Di bidang pertanian, agar secara bertahap dirancang dan dibangun pertanian kota dan pinggiran kota, karena Kota Kuala Kapuas merupakan ibu kota kabupaten tetapi juga masih merupakan daerah pertanian seperti Desa Pulau Telo baru, Kelurahan Selat Hulu, Selat Utara, Selat Barat, Murung Keramat dan panamas dengan konsep bisnis dan wisata,” katanya.

    Kemudian dia juga meminta agar keseimbangan pembangunan pada semua kelurahan/desa dalam wilayah Kecamatan Selat diperhatikan. Karena, sebut Suwanto, untuk Kekurahan Murung Keramat dan Panamas, kondisi jalan, jembatan, air minum dan penerangan sangat memprihatinkan dibanding dengan kelurahan/desa lainnya.

    (irfan/beritasampit.co.id)