Suprianti Pastikan Maju di Pilkada Kotim. Ternyata Ini Alasannya?

Hj. Suprianti Rambat

SAMPIT – Masih banyak masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), yang berpenghasilan menegah kebawah menjadi salah satu alasan kuat Suprianti atau yang akrab dipanggil Bu Rambat ini, ikut maju berkompetisi dalam perebutan kursi Panas Kotim 1 di tahun 2020 ini.

Apalagi dengan latar belakang seorang pengusaha yang memang paham betul bidang ekonomi, tentunya menjadi tantangan bagi Suprianti untuk membantu mendorong masyarakat Kotim bisa lebih sejahtera.

“Sebagai pelaku usaha yang bersentuhan langsung pada masyarakat, saya melihat masih cukup banyak masyarakat yang berpenghasilan rendah di Kotim ini. Dari hal ini hati saya tergugah maju dengan keinginan bisa mengangkat ekonominya,” Ungkap Suprianti, jumat 04 januari 2020.

Selain itu, Suprianti juga mengapresiasi kemajuan pembanguan Kotim yang begitu pesat dari seluruh Kabupaten yang ada di Kalimantan Tengah, hal ini tentunya menjadi penyemangat baginya untuk bisa ambil bagian dalam upaya membawa Kotim lebih baik lagi kedepannya.

BACA JUGA:   Fajrurahman Sosok yang Patut Diperhitungkan di Pilkada Kotim

“Yang pasti bagi saya ekonomi utama, apalagi latar belakang saya adalah orang ekonomi dan usaha. Untuk pembanguan daerah luar biasa dengan kinerja Kepala Daerah saat ini. Dan kalau nanti saya bisa di percaya masyarakat Kotim, kita juga akan lanjutkan pembangunannya dengan program pembangunan ekonomi keluarga,” Jelasnya.

Sementara itu, upaya komunikasi politik pada seluruh Partai Politik (Parpol) di Kotim, terus dilakukan Suprianti. Bahkan dalam waktu dekat ini dirinya akan mengunjungi ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang sudah mulai membuka pendaftaran bagi Bakal Calon.

BACA JUGA:   Developer Perumahan Bisa Dilaporkan Jika Tak Sesuai Perjanjian

“Pastilah kita juga akan melakukan komunikasi politik pada PKB, apalagi kita juga keluarga besar PKB. Kita Sudah ada jadwal tersendiri,” paparnya.

Meski sebagai orang baru yang hadir dalam dunia politik, dirinya akan berupaya memberikan warna baru dalam membangun komunikasi yang baik pada seluruh parpol di Kotim ini.

“Karena kami berangkat dari bawah, maka semua partai kami anggap peluang, untuk itu kami melakukan komunikasi politik dan koordinasi yang baik, nanti kita kembalikan ke partai mereka yang bisa memilah dan memilihnya. Bagi saya tidak ada istilah lawan dalam berkompetisi, semua teman, saya berjalan apa adanya dan pilihan ada ditangan masyarakat,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).