PALANGKA RAYA – Suasana Aula Eka Hapakat mendadak riuh beriringan kelakar yang dilontarkan H Sugianto Sabran Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng). “Bahlul atau apa sih, Bahlil ya. Masa Gubernur disamakan dengan Presiden”, Kata Sugianto.
Candaan orang nomer satu di Kalteng itu terlontar saat ia memberikan sambutan pelantikan Komisi Informasi dan Penyiaran (KIP) yang digelar di Aula Eka Hapakat, kantor Gubernur pada hari Senin 24 Februari 2020. Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa Kepala Dinas, instansi, dan pimpinan awak media.
“Setni Herlina, M Muklas Roziqin, Arie Rosmilawati, Bakeri Repelita, dan Risman, merupakan nama yang terpilih menjadi anggota KIP dari hasil seleksi ketat yang telah dilakukan,” ucap Sugianto yang saat melantik.
Sugianto juga menambahkan jika KIP merupakan Komisi yang diharapkan mengedukasi, meliterasi masyarakat Kalimantan tengah agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan bersifat transparan.
Disela-sela sambutannya, Sugianto menyelipkan curhat sekalian humornya. Ia geram akan stetmen Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang mengungkapkan ada Gubernur di Kalimantan rasa Presiden yang menghambat investasi di daerah.
“Tulis besar-besar Bahlul apa Bahlil, tidak ada Gubernur seperti presiden.” Seloroh Sugianto yang disambut gelagak tawa.
(Gby/beritasampit.co.id)