MUARA TEWEH – Dalam rangka membahas Bupati Cup tahun 2020, pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Kabupaten Barito (Barut). Mengadakan rapat, di Aula Rapat KONI Barut. Senin, 9 Maret 2020.
Rapat tersebut, disamping dihadiri pengurus juga hadir beberapa Cabor yang ada di Barut. Rapat yang dipimpin langsung oleh sekretaris umum KONI Simamoraturahman. “Ini rapat awal, sekaligus membentuk panitia dan akan ada lanjutan lagi,” kata Mora.
Ditambahkannya lagi, Bupati Cup tahun 2020 adalah sebagai ajang untuk para insan olahraga. “Pak Bupati minta, cabang olahraga nanti adalah yang erat kaitannya dengan olahraga memasyarakatkan,” tukasnya.
Sementara pada Selasa, 10 Maret 2020, Askab PSSI Barut. Sudah melakukan kegiatan, mengenai pelatihan pelatih, bagi pemilik club dan pelatih sepak bola di Bumi Iya Mulik Bengkang Turan.
Acara yang dibuka oleh Wakil Bupati, Suginato Panala Putra menyambut baik kegiatan tersebut, “Atas nama Bupati Barito Utara, H Nadalsyah, pemerintah daerah mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan tersebut,” kata Sugianto sebelum membuka kegiatan.
Tambahnya, dalam sambutannya ia menilai olahraga sepak bola merupakan olahraga yang memasyarakat ke semua kalangan. Jadi sangat perlu meningkatkan kapasitas serta wawasan pelatih dan wasit.
“Workshop dan Coaching Clinic ini, adalah bagian dari sarana untuk meningkatkan profesionalitas dari pelatih sepak bola di Barut,” terang mantan Kadis PMD Sosial Barut tersebut.
Lebih lanjut ia berharap kegiatan tersebut dapat optimal, “Semoga dalam dua hari kedepan, banyak ilmu dan pemahaman yang didapat peserta dari para instruktur yang didatangkan oleh Askab PSSI Barut,” tutur Sugianto.
Sementara ketua Askab PSSI Barito Utara, Mustafa Joyo Muhtar mengatakan. Secara terpisah, Askab PSSI Barut berharap selama dua hari kedepan peserta dapat menyerap banyak ilmu.
“Workshop dan pelatihan itu, upaya Askab PSSI Barut dalam memberikan beberapa ilmu tentang pelatihan. Semuanya dalam rangka meningkatkan SDM para insan pencinta bola,” kata Legislator Gerindra Barut itu.
Tambahnya, kegiatan dalam dua hari itu adalah agenda Askab PSSI Barut di awal tahun ini. Mustafa mengaku pihaknya memanggil seluruh club baik pelatih dan pemiliknya.
“Kita tau banyak club di Barito Utara dari Desa, Kelurahan maupun kecamatan serta kota Muara Teweh. Semoga kedepannya dunia sepak bola tambah maju termasuk dalam wawasan tentang kepelatihan,” harapnya.
