SAMPIT – Untuk menarik minat pemuda dalam sektor pertanian, Dinas Pertanian Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menjalin kerjasama dengan Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) yang ada di luar daerah.
Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian, Rudi Herlambang mengatakan, pihaknya melakukan kerjasama ini sudah memasuki tahun ketiga. Kerjasama ini nantinya melalui mahasiswa yang diberikan beasiswa oleh Pemerintah Kabupaten Kotim setelah lulusnya sekolah akan langsung mengikuti tes kerja di bidang pertanian yang ada.
“Sampai saat ini belum ada lulusan pertama, karena mahasiswa masih berkuliah dan tahun ini baru tahun ketiga kerjasama berjalan. Sekarang ada 20 lebih mahasiswa yang diberikan beasiswa di bidang pertanian ini. Namun ditahun ini terhambat karena adanya wabah Covid-19 ini, tetapi beasiswa SPP tetap ada,” tegasnya, saat dijumpai di ruang kerjanya, Kamis 30 April 2020.
Menurut Rudi, pihaknya juga sudah mengadakan beberapa alat canggih untuk mengelola pertanian. Sehingga bayangan masyarakat yang biasanya bertani itu susah dan membuat kotor kini sudah bisa diatasi.
“Dengan full mekanisasi ini diharapkan lebih banyak lagi pemuda yang tertarik di bidang pertanian, karena membajak sawah serta memanen pun sekarang sudah ada alatnya,” ucapnya lagi.
Berdasarkan data, dikatakan Rudi bahwa 78 persen petani yang ada di Kotim berusia tua alias diatas tidak produktif. Sehingga diperlukan regenerasi dari pemuda, untuk melanjutkan bisnis agroindustri ini. (jmy/beritasampit.co.id).