SAMPIT – Distributor hewan Kurban di Kota Sampit Kotawaringin Timur (Kotim) Provinsi Kalimantan Tengah saat ini tengah merana. Pasalnya omset mereka berkurang dibandingkan dengan tahun lalu.
Salah satu distributor hewan kurban sapi Pangis Tuti mengatakan, saat ini persiapan sapi mereka sangat mencukupi. Namun ada penurunan pembelian dan permintaan hewan kurban.
“Persiapan sapi di idhul adha tahun ini tercukupi, tapi pembeli malah terbilang sepi. Mungkin dikarenan efek covid-19 banyak yang menunda untuk ber kurban,” kata Pangis Tuti, Minggu 26 Juli 2020.
Sementara itu, saat ini dituturkan Pangis Tuti untuk harga hewan kurban sapi yang ia jual ada di kisaran harga Rp 15 sampai Rp 35 juta.
Sedangkan mengenai kondisi saat ini di tengah covid-19 bukan hanya manusia yang harus di cek bebas dari pandemi bahkan untuk hewan kurban pun dianjurkan untuk mencek kesehatannya berdasarkan aturan pemerintah, bahwa sapi yang ia jual sudah lebih dulu di cek kasehatannya.
“Sapi sudah di cek kesehatannya, di karantina sebelum diberangkatkan dari asalnya sapi, dan sampai Sampit pun sempel sapi sudah di cek oleh karantina Sampit,” tutur nya.
(im/beritasampit.co.id).