PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran membuka langsung Kongres I Masyarakat Dayak Lintas Daerah Aliran Sungai (DAS) Kalteng, yang digelar di Gedung Indoor Sports Center, Kamis 17 September 2020 malam.
Kongres I Masyarakat Dayak Lintas DAS Kalteng ini dihadiri oleh para tokoh adat dan para Ketua Pengurus dari 11 DAS. Turut pula hadir Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Ketua DAD Kalteng Agustiar Sabran.
Tujuan diselenggarakannya Kongres tersebut disampaikan Ketua Panitia, Ducun Helduk Umar, untuk menindak lanjuti rapat yang dilaksanakan Pemuda Dayak Lintas DAS sebelumnya, yang sepakat untuk memberi kesempatan seluasnya kepada masyarakat Dayak Lintas DAS berbicara dalam forum yang lebih besar, mengenai berbagai macam persoalan yang dihadapi masyarakat Dayak Lintas DAS.
Dengan harapan, dari kongres ini nantinya lahir organisasi masyarakat Dayak Lintas DAS Kalteng yang akan secara berkesimbangunan menggelar kongres tiga tahun sekali.
“Harus ada yang menjaga petak danum Kalteng. Masyarakat adat dengan pemerintah harus bersama-sama bertanggungjawab menjaga harkat dan martabat masyarakat Kalteng. Kongres ini merupakan bukti semangat DAS orang Dayak se-Kalteng,” kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
Sugianto berharap sesama masyarakat Dayak untuk bersatu padu, saling menghargai, saling membantu, saling menjaga agar pondasi ekonomi masyarakat Dayak semakin kuat.
Melalui kongres tersebut, Sugianto mengharapkan ada rekomendasi yang disampaikan mengenai berbagai masalah yang selama ini dihadapi masyarakat Dayak di lintas DAS.
“Itu memang tanggung jawab kami selaku pemerintah, dimana kita hadir di situ kita berbuat baik untuk membantu orang lain,” ucapnya.
Selian itu, pengurus organisasi juga diharapkan bersama masyarakat dan pemerintah bersinergi memberi konstribusi dalam pembangunan bagi kepentingan Kalimantan Tengah. (Hardi/beritasampit.co.id).
